Implementasi Falsafah Poda Na Lima Pada Santri Pondok Pesantren Modern di Kota Padangsidimpuan
DOI:
https://doi.org/10.30868/ei.v12i001.6594Keywords:
Falsafah Poda Na Lima, Pendidikan Karakter, Integrasi Kurikulum.Abstract
Tulisan ini menjelaskan implementasi falsafah Poda Na Lima di Pondok Pesantren Modern di Kota Padangsidimpuan, dengan fokus pada integrasi nilai-nilai kebersihan hati, tubuh, pakaian, rumah, dan lingkungan dalam kurikulum dan kehidupan sehari-hari santri. Pendekatan kualitatif digunakan untuk mengumpulkan data melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Kesimpulan utama dari penelitian ini menunjukkan bahwa falsafah Poda Na Lima telah terintegrasi secara efektif dalam kurikulum pendidikan melalui pengajaran nilai, aktivitas ekstrakurikuler, dan sistem pembinaan karakter. Adapun strategi penerapan meliputi internalisasi pendidikan karakter dan penerapan falsafah dalam praktik sehari-hari. Faktor pendukung meliputi komitmen kuat pengasuh, dukungan komunitas, dan lingkungan yang kondusif, sementara hambatan yang dihadapi termasuk keterbatasan sumber daya, perbedaan interpretasi falsafah, pengaruh eksternal teknologi dan sosial, serta variabilitas motivasi santri. Penelitian ini menyarankan pentingnya adaptasi strategis untuk mengatasi hambatan dan memperkuat implementasi nilai-nilai falsafah Poda Na Lima dalam konteks pendidikan modern.
References
Agama, K. (2019). Al-Qur’an dan Terjemahnya. Departemen Agama RI.
An-Nawawi, I. (2013). Matan Hadits Arba’in An-Nawawi. Insan Kamil.
Ar-Rifa’i, M. N. (2000). Ringkasan Tafsir Ibnu Katsir Jilid 4. Gema Insani.
Bali, M. M. E. I. (2017). Model Interaksi Sosial dalam Mengelaborasi Keterampilan Sosial. PEDAGOGIK: Jurnal Pendidikan, 4(2), 211–227. https://ejournal.unuja.ac.id/index.php/pedagogik/article/view/19
Cevikbas, M., & Kaiser, G. (2021). A systematic review on task design in dynamic and interactive mathematics learning environments (Dimles). Mathematics, 9(4), 1–20. https://doi.org/10.3390/math9040399
Faiz, A., & Soleh, B. (2021). Implementasi pendidikan karakter berbasis kearifan lokal. JINoP (Jurnal Inovasi Pembelajaran), 7(1), 68–77. https://doi.org/10.22219/jinop.v7i1.14250
Ilyas, R. (2017). Zikir dan Ketenangan Jiwa. Mawa’Izh: Jurnal Dakwah Dan Pengembangan Sosial Kemanusiaan, 8(1), 90–106. https://doi.org/10.32923/maw.v8i1.699
Ismail, M. J. (2021). Pendidikan Karakter Peduli Lingkungan Dan Menjaga Kebersihan Di Sekolah. Guru Tua : Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(1), 59–68. https://doi.org/10.31970/gurutua.v4i1.67
Iswatiningsih, D. (2019). Penguatan Pendidikan Karakter Berbasis Nilai-Nilai Kearifan Lokal di Sekolah. Jurnal Satwika, 3(2), 155. https://doi.org/10.22219/satwika.vol3.no2.155-164
Megawangi, R. (2005). Pendidikan Karakter: Solusi Tepat Untuk Membangun Bangsa. Indonesia Heritage Fonudation.
Purwanti, D. (2017). Pendidikan Karakter Peduli Lingkungan Dan Implementasinya. DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik, 1(2), 14–20. https://doi.org/10.20961/jdc.v1i2.17622
Salirawati, D. (2021). Identifikasi Problematika Evaluasi Pendidikan Karakter di Sekolah. Jurnal Sains Dan Edukasi Sains, 4(1). https://doi.org/10.24246/juses.v4i1p17-27
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Muhammad Yunan Harahap, Abd. Mukti, Nurmawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).