Komunikasi Pembelajaran dalam Membentuk Kepribadian Positif Persfektif Alquran
DOI:
https://doi.org/10.30868/ei.v12i01.4199Keywords:
Kepribadian, Peserta Didik, KomunikasiAbstract
Perkembangan peradaban di Indonesia masih banyak diwarnai dengan perilaku moral yang negative terutama dalam tata komunikasi, seperti ungkapan para netizen menanggapi sebuah berita. Meningkatnya jumlah kasus korupsi, kekerasan dan kasus kriminal menunjukkan perilaku amoral sangat yang berpengaruh pada interaksi sosial, komunikasi masyarakat dan perubahan prilaku. Sehingga perilaku tersebut merupakan ciri dari kepribadian seseorang, yang dalam pembentukan kepribadiannya dapat saja dimulai sejak masa keemasan (Golden Age) hingga dewasa. Oleh karena itu, tulisan ini mengingatkan kita akan perlunya kompetensi guru/pendidik dalam berkomunikasi dengan peserta didik dalam membentuk kepribadian positive secara timbal balik, baik di rumah maupun di Lembaga Pendidikan. Beberapa cara dapat dilakukan oleh orang tua peserta didik sebagai pendidik utama atau Guru dalam rangka membentuk kepribadian yang positif pada peserta didik. Maka hal tersebut dapat dilakukan dengan beberapa cara, antara lain : Dalam mengajar peserta didik, Pendidik beretika dalam berkomunikasi, mengajarinya dengan contoh yang kongkrit, pribadi yang berprilaku positif dalam menasihati, mengajarinya tentang kecerdasan emosional, program punishment and reward dilaksanakan, metode berkisah dalam mengajar, mengenalkan nilai luhur hubungan manusia dengan Sang Pencipta, mengawasi hubungan sosialnya, mengawasi peserta didik dalam penggunaan teknologi internet. Maka diharapkan dengan penerapan etika komunikasi dalam AlQuran yang menjadi acuan Orang tua dan para Pendidik, Peserta didik kelak dapat memiliki ciri-ciri kepribadian positif.
References
Al-Maraghi, Ahmad Musthafa (1974). Tafsir al-Maraghi. Mesir: Al-Bab al-Halabi.
Bekker, J. H. (1974). Moral and Civics Education. South Africa: McGraw-Hill Book Company.
Coles, R. (1997). The Moral Intelligence of Children. How to Raise A Moral Child.
Clouse, B. (1985). Moral Development. Grand Rapids, Michigan: Baker Book House.
Gichara, Jenny. (2006). Mengatasi Perilaku Buruk Anak. Jakarta: Kawan Pustaka.
Higins, JM. (1982), Human Relation, Concept and skills 1th ed. New York: Mac Graw Hills
Iriantara, Yosal. (2014). Komunikasi Pembelajaran. Badung: Simboasa Rekatama Media,
Krippendorff, Klauss. Content Analysis: An Introduction Methodology. Baverley Hill California: Sage Publication, 1980.
McCroskey dan VP Richmond (1996). Fundamentals of Human Communication: An Interpersonal Perspfective, New York: Prospect Heights, Waveland Press.
Merriam, Sharan B. Qualitative Research: A Guide to Design and Implementation. USA: The Jossey-Bass, 2009.
Meredith D. Gall, Joyce P. Gall, dan Walter R. Borg. Educational Research: An Introduction, 7th eds. Boston: Pearson Education, Inc, 2003.
Najati, Muhammad Utsman (2007). Psikologi dalam Al-Qur’an/ Solo: Aulia Press.
Pamungkas, Igo Masaid; Muslikah. (2019) "Hubungan antara Kecerdasan Emosi dan Empati dengan Altruisme pada Siswa Kelas Xi Mipa SMAN 3 Demak". JURNAL EDUKASI: Jurnal Bimbingan Konseling 5 (2): 163.
Papalia, D.E., Olds S. W. & Feldham R.D. (2004). Human Development. New York: McGraw-Hill Companies.
Timothy A, Robbins, Stepen P, Judge. (2008). Prilaku Organisasi. Jakarta: Salemba Empat.
Salovey, Peter; Grewal, Daisy (2005). "The Science of Emotional Intelligence". Current Directions in Psychological Science. 14 (6): 281–285.
Shihab, Quraish. (2007). Wawasan Al-Qur’an: Tafsir Tematik atas Pelbagai Problematika Umat. Tangerang Selatan: Lentera Hati.
Silfiasari. (2017). "Empati dan Pemaafan dalam Hubungan Pertemanan Siswa Regular Kepada Siswa ABK di Sekolah Inklusif". Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan 5 (1): 129.
Sjarkawi (2008). Pembentukan Kepribadian Anak. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Suryabrata. Sumadi (2001). Psikologi Kepribadian. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Yiming, C. & Fung, Daniel. (1998). Help Your Children to Cope. Singapore: Times Books International.
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).