Manajemen Karakter siswa dalam menumbuhkan halaqah tahfidz Al-quran di SMPIT Khoiru Ummah Curup

Authors

  • Murniyanto Murniyanto IAIN Curup, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30868/ei.v11i4.3539

Keywords:

Management, halaqah, tahfidz Al-Qura’an

Abstract

Manajemen halaqah tahfizhul qur'an merupakan salah satu keberhasilannya. Sebagai sekolah Islam, SMPIT khoiru ummah Curup mengajarkan manajemen halaqah Tahfizhul Qur'an sebagai mata pelajaran utama. Siswa akan mendapat kesan bahwa Allah SWT selalu mengawasi mereka jika mereka membaca dan menghafal Al-Qur'an terus-menerus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari bagaimana pengelolaan Halaqah Tahfzhul Qur'an di SMPIT Khoiru Ummah Curup. Peneliti melakukan observasi langsung terhadap siswa SMPIT Khoiru Ummah, sehingga data dikumpulkan secara kualitatif bukan numerik. Penulis aktif mengikuti kegiatan SMPIT Khoiru Ummah sebagai bagian dari studi observasional partisipan ini. Dalam hal metode pengumpulan data ini, penulis merekam setiap perkataan dan tindakan siswa, mewawancarai pimpinan dan staf pengajar, serta foto dan video dari kegiatan tersebut. Hasil penelitian menemukan bahwa 1) Siswa peserta Halaqah harus melewati dua tahapan dalam rangka implementasi Manajemen Halaqah tahfidzhul Qur'an di SMPIT, yaitu a) Manajemen Perencanaan Halaqah Tahfizhul Qur'an di SMPIT Khoiru Ummah Siswa yang belum memasuki tahfizh (hafalan) ) masuk program tahsin yang diawali dengan pelajaran tahsin yang disesuaikan dengan kemampuan membaca (kompetensi dasar) masing-masing siswa. Hal ini dilakukan sesuai dengan lahjahâ€arobiyah, b) dan bertujuan untuk mengembangkan kefasihan dalam membaca. Setelah menyelesaikan tahap tahsin, tahap selanjutnya adalah program tahfizh. 3) Setelah mengikuti halaqah pengelolaan halaqah Tahfizhul Qur’an halaqah, peserta mulai menunjukkan sifat jujur, disiplin, tanggung jawab, istiqomah (konsisten), optimis, dan santun.Program takhassus dirancang untuk siswa yang fasih membaca dan memiliki kemampuan dan kemauan yang tinggi untuk menghafal.Program reguler dirancang untuk siswa yang fasih membaca tetapi memiliki kemauan dan kemampuan untuk menghafal.  

References

Abdul Fattah Az-Zawawi, Y. (2011). Revolusi Menghafal Al-Qur’an. Insan Kamil.

Al-Wahab al-Khallaf, A. (1972). ‘Ilm Ushul al-Fiqh. Majlis al-‘Ala al-Indonesia li al-Da’wah al-Islamiyah.

As-Sirjani, R., & A. Khaliq, A. (2005). Cara Cerdas Hafal Al-Qur’an. Aqwam.

Departemen Pendidikan Pengurus Pusat Hidayatullah. (2011). Managemen Halaqah Pandu.

Hadi Lubis, S. (2010). Menggairahkan Perjalanan Halaqah Kiat Agar Halaqah Lebih Dahsyat Full ManfaaT. PT Pro U Media.

Hidayatullah, F. (t.t.). Pendidikan Karakter. Yuma Pustaka.

Mahmud, Y. (1999). Kamus Arab-Indonesia. Hidakarya Agung.

Marsiti, & Saihu. (2019). Yasyakur. Ta’dibuna.

Muhyidin, M. (2004). Mengajar Anak Berakhlaq Al-Qur’an. Remaja Rosdakarya.

Munjahid. (2007). Strategi Menghafal Al-Qur’an 10 Bulan. Idea Press.

Nur Muhammad, S. (2003). Pintu Menuju Allah. Logos Waca Ilmu.

Sajirun, M. (2017). Manajemen Halaqah Efektif Agar Halaqah Menjadi Bergairah Dan Produktif,. PT Era Adicitra Intermedia.

Suprihadi, & Saputro. (1993). Dasar-Dasar Metodologi Pengajaran Umum. , IKIP Malang.

Ust.Muslim. (2022, Januari). Hasil wawancara [Komunikasi pribadi].

Ustz Suharwati. (2022). Hasil wawancara sekolah Khoiru Ummah [Komunikasi pribadi].

Yanto, M. (2021). Management Problems of Madrasah Diniah Takmiliyah Awaliyah Rejang Lebong Old Religious Units in Memorizing Al-Qur’an Juz Amma. Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam 4, 02.

Yanto, M., & fathurrochman, I. (2019). Manajemen Kebijakan Kepala Madrasah Dalam meningkatkan mutu pendidikan. Jurnal Konseling dan Pendidikan, 7 (3), 123–130.

Published

30-12-2022

Citation Check