Pola Internalisasi Nilai-nilai Moderasi Beragama untuk menangkal Paham Radikal di Kalangan Mahasiswa

Authors

DOI:

https://doi.org/10.30868/ei.v11i01.2982

Keywords:

Internalisasi nilai, Moderasi beragama, Paham radikal

Abstract

This qualitative research with a phenomenological approach aims to explore the pattern of internalizing the values of religious moderation to prevent the development of radical understanding among students. The research informants comprised 10 academic leaders with strategic positions as policymakers and 13 lecturers who teach religious subjects at IAIN Curup. Data collection techniques used semi-structured interviews and the Miles and Huberman analysis model. Checking the validity of the data is done by extending the interview and triangulation of sources. The results of the study show that the internalization of religious moderation values to prevent the development of radical understanding among students is carried out by inserting religious moderation values into courses, internalizing religious moderation values through the learning process, integrating religious moderation values through various student activities, internalization of the values of religious moderation through field practice, community service and special programs.

References

Abror, M. (2020). Moderasi Beragama Dalam Bingkai Toleransi. Rusydiah: Jurnal Pemikiran Islam, 1(2), 143–155.

Adi, A., Sari, M., & Setyowati, R. (2019). Radicalism and Political Indentity in Indonesia President Election 2019. International Conference on Social Science 2019 (ICSS 2019), 411–416.

AG, B. (2009). The Effect of Discovery Learning on Students Success an Inquiry Skills. Eurasian Journal of education Research, 1-21. Science & Technology, 327, 335.

Agustino, H. (2018). Kampus Terpapar Radikalisme. Arsip Publikasi Ilmiah Biro Administrasi Akademik.

Akhmadi, A. (2019). Moderasi beragama dalam keragaman Indonesia. Inovasi-Jurnal Diklat Keagamaan, 13(2), 45–55.

Anggraeni, D., & Suhartinah, S. (2018). Toleransi Antar Umat Beragama Perspektif KH. Ali Mustafa Yaqub. Jurnal Studi Al-Qur’an, 14(1), 59–77.

Anwar, A. S., Leo, K., Ruswandi, U., & Erihadiana, M. (2022).

Internalisasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama Abad 21 melalui Media Sosial. JIIP-Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 5(8), 3044–3052.

Anwar, K. (2021). Pancasila Village, Multicultural Education and Moderation of Diversity in Indonesia. Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam, 4(2), 221–234.

Ardiansyah, A. A., & Erihadiana, M. (2022). Strengthening Religious Moderation as A Hidden Curriculum in Islamic Religious Universities in Indonesia. Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam, 5(1), 109–122.

Arif, K. M. (2020). Moderasi Islam (Wasathiyah Islam) Perspektif Al-Qur’an, As-Sunnah Serta Pandangan Para Ulama dan Fuqaha. Al-Risalah: Jurnal Studi Agama Dan Pemikiran Islam, 11(1), 22–43.

Arifin, A. Z., & Valestin, W. V. (2018). Pandangan Al Zamakhshshari Tentang Ayat-Ayat Pluralisme Dalam Tafsir Al-KasshaF. Al-Mada: Jurnal Agama, Sosial, Dan Budaya, 1(2), 46–60.

Arifinsyah, A., Andy, S., & Damanik, A. (2020). The urgency of religious moderation in preventing radicalism in Indonesia. ESENSIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 21(1), 91–108.

Asriani, S. H., & MH, A. (2019). Radikalisme Pemahaman Keagamaan pada Mahasiswa Muslim di Perguruan Tinggi Agama Islam di Provinsi Lampung. LP2M UIN Raden Intan Lampung.

Ausubel, D. P. (1961). Learning by discovery: Rationale and mystique. The Bulletin of the National Association of Secondary School Principals, 45(269), 18–58.

Bahruddin, E., Rosyadi, A. R., & Edy, E. (2018). Persepsi Siswa Madrasah Tsanawiyah Terhadap Pendidikan Multikultural Keagamaan Dalam Penanggulangan Radikalisme Secara Dini. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 7(02), 179–194.

Bastomi, H. (2019). Belajar Toleransi Di Pondok Pesantren Gontor Ponorogo. EDUDEENA: Journal of Islamic Religious Education, 3(1).

Budiman, A. (2020). Internalisasi Nilai-Nilai Agama Di Sekolah Dalam Menumbuhkan Moderasi Beragama (Studi Kasus SMA Negeri 6 Kota Tangerang Selatan, Banten, Indonesia) [Master’s Thesis]. Jakarta: FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Christoyannopoulos, A., & Fiscella, A. T. (2019). ‘Religious’ radicalism. In Routledge Handbook of Radical Politics (pp. 492–509). Routledge.

Creswell, J. W. (2018). Research Designi: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif dan Campuran. Pustaka Pelajar.

Creswell, J. W. (2019a). Mixed-method research: Introduction and application. In Handbook of educational policy (pp. 455–472). Elsevier.

Creswell, J. W. (2019b). Penelitian Kualitatif & Desain Riset: Memilih di antara Lima Pendekatan. Pustaka Pelajar.

Dadang, S. (2018). Soal Radikalisme, Kampus Memiliki Sistem dan Nilai untuk Bisa Selesaikan secara Smart dan Kondusif. Arah Kita, 1(1), 1–4.

Dahlkvist, M. (2019). The politics of Islam, non-violence, and peace: The thought of Maulana Wahiduddin Khan in context [PhD Thesis]. Umeå universitet.

Daulay, S. (2019). Pendidikan aqidah anak usia sekolah dasar dalam lingkungan keluarga di lingkungan Desa Janjimanaon Kec. Batang Angkola. [PhD Thesis]. IAIN Padangsidimpuan.

Djafar, A. B. (2020). Peran Agama dalam Merawat Perbedaan (Islam dan Kebhinekaan di Indonesia). PROSIDING SEMINAR NASIONAL KEAGAMAAN, 1(1).

Eko, B. S., & Putranto, H. (2019). The role of intercultural competence and local wisdom in building intercultural and inter-religious tolerance. Journal of Intercultural Communication Research, 48(4), 341–369.

Fahri, M., & Zainuri, A. (2019). Moderasi Beragama di Indonesia. Intizar, 25(2), 95–100.

Faiqah, N., & Pransiska, T. (2018). Radikalisme Islam Vs Moderasi Islam: Upaya Membangun Wajah Islam Indonesia Yang Damai. Al-Fikra: Jurnal Ilmiah Keislaman, 17(1), 33–60.

Fakhri, A., Ohara, S., Melinda, V., & Putri, A. (2021). Ritual Ibadah sebagai Upaya Penurunan Kecemasan pada Masa Pandemi Covid-19. Psisula: Prosiding Berkala Psikologi, 2, 413–428.

Febriana, L., & Qurniati, A. (2021). Pendidikan Agama Islam Berbasis Religiusitas. EL €“TAâ€TM DIB (Journal of Islamic Education), 1(1).

Febrianingsih, D., & Merdekasari, A. (2018). Komitmen Beragama dalam Pendidikan Islam Berbasis Masyarakat Mahasiswa STIT Islamiyah Karya Pembangunan Paron, Ngawi, Jawa Timur. AL-MURABBI: Jurnal Studi Kependidikan Dan Keislaman, 5(1), 66–89.

Fitriani, S. (2020). Keberagaman dan Toleransi Antar Umat Beragama. Analisis: Jurnal Studi Keislaman, 20(2), 179–192.

Fuadi, A., & Suyatno, S. (2020). Integration of nationalistic and religious values in islamic education: Study in integrated islamic school. Randwick International of Social Science Journal, 1(3), 555–570.

Futaqi, S. (2018). Konstruksi Moderasi Islam (Wasathiyyah) Dalam Kurikulum Pendidikan Islam. Proceedings of Annual Conference for Muslim Scholars, Series 1, 521–530.

Gunawan, H., Ihsan, M. N., & Jaya, E. S. (2021). Internalisasi Nilai-nilai Moderasi Beragama dalam Pembelajaran PAI di SMA Al-Biruni Cerdas Mulia Kota Bandung. Atthulab: Islamic Religion Teaching and Learning Journal, 6(1), 14–25.

H Ali Muhtarom, M. H., Karim, H. A., Choiron, H. A., Asmani, J. M., & Hasyim, Y. (2019). Islam Agama Cinta Damai: Upaya Menepis Radikalisme Beragama. CV. Pilar Nusantara.

Hadi, S. (2019). Urgensi Nilai-Nilai Moderat Islam Dalam Lembaga Pendidikan Di Indonesia. Jurnal Kajian Agama Hukum Dan Pendidikan Islam (KAHPI), 1(1), 1–13.

Hadirman, H. (2021). Sinergitas Budaya Dan Pendidikan Islam Dalam Pembentukan Karakter Bangsa. Katoba: Jurnal Pendidikan, Sosial, Budaya, Dan Agama, 1(1), 1–10.

Hakim, A., & Nur, I. (2020). Pro-Kontra Pemulangan Warga Negara Indonesia Eks ISIS. Ad-Daulah, 9(1), 81–98.

Hamzah, A. R. (2018). Radikalisme Dan Toleransi Berbasis Islam Nusantara. Sosiologi Reflektif, 13(1), 19–35.

Hanafi, Y., Hadiyanto, A., Abdussalam, A., Munir, M., Hermawan, W., Suhendar, W. Q., Barnansyah, R. M., Anwar, S., Purwanto, Y., & Yani, M. T. (2022). Internalisasi Nilai-nilai Moderasi Beragama Dalam Perkuliahan Pendidikan Agama Islam Pada Perguruan Tinggi Umum. Sidoarjo: Delta Pijar Khatulistiwa.

Hanani, S., & Nelmaya, N. (2020). Penguatan Moderasi Beragama untuk Mengatasi Intolerasi di Kalangan Intelektual Kampus. Kontekstualita, 35(02), 91–102.

Hawwa, S. (2020). Al-Islam. Gema Insani.

Hermawan, A. (2020). Nilai moderasi Islam dan internalisasinya di sekolah. INSANIA: Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 25(1), 31–43.

Hidayati, N. (2019). Kepribadian Pendidik Muslim dalam Persfektif Filsafat. Ihya Al-Arabiyah: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Arab, 5(2), 302–309.

Hidayati, T., & Muchtar, A. M. (2021). Pendidikan Islam Inklusif dalam Pemikiran Sayyed Hossein Nasr. Jurnal Pemikiran Dan Ilmu Keislaman, 4(1), 29–56.

Husna, U., & Thohir, M. (2020). Religious moderation as a new approach to learning Islamic religious education in schools. Jurnal Pendidikan Islam, 14(1), 199–222.

Iffah, F., & Yasni, Y. F. (2022). Manusia Sebagai Makhluk Sosial. Lathaif: Literasi Tafsir, Hadis Dan Filologi, 1(1), 38–47.

Irama, Y., & Zamzami, M. (2021). Telaah Atas Formula Pengarusutamaan Moderasi Beragama Kementerian Agama Tahun 2019-2020. KACA (Karunia Cahaya Allah): Jurnal Dialogis Ilmu Ushuluddin, 11(1), 65–89.

Jeumpa, N. (2018). Nilai-Nilai Agama Islam. Pedagogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dan Pembelajaran Fakultas Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Aceh, 4(2, Oktober), 101–112.

Johnson, D. W., & Johnson, R. T. (2018). Cooperative learning: The foundation for active learning. Active Learning—Beyond the Future.

Junaedi, E. (2019). Inilah moderasi beragama perspektif Kemenag. Harmoni, 18(2), 182–186.

Kallang, A. (2018). Konteks Ibadah Menurut Al-Quran. Al-Din: Jurnal Dakwah Dan Sosial Keagamaan, 4(2).

Karismawati, C. (2021). Toleransi Antara Umat Beragama Dalam Mempertahankan Persatuan Dan Kesatuan Bangsa Indonesia.

Khamdan, M. (2016). Pengembangan nasionalisme keagamaan sebagai strategi penanganan potensi radikalisme Islam transnasional. Addin, 10(1), 207–232.

Khotimah, H. (2020). Internalisasi Moderasi Beragama Dalam Kurikulum Pesantren. Rabbani: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 1(1), 62–68.

Kokotsaki, D., Menzies, V., & Wiggins, A. (2016). Project-based learning: A review of the literature. Improving Schools, 19(3), 267–277.

Lejon, K. O. (2022). Radikalism: Perspektiv på radikala uttryck och handlingar inom konst, filosofi och religion. Carlsson Bokförlag.

Maarif, M. A. (2019). Internalisasi Nilai Multikulutural Dalam Mengembangkan Sikap Toleransi (Studi Di Di Pesantren Mahasiswa Universitas Islam Malang). Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam, 2(1), 164–189.

Mahasneh, A. M., & Alwan, A. F. (2018). The Effect of Project-Based Learning on Student Teacher Self-Efficacy and Achievement. International Journal of Instruction, 11(3), 511–524.

Malmia, W., Makatita, S. H., Lisaholit, S., Azwan, A., Magfirah, I., Tinggapi, H., & Umanailo, M. C. B. (2019). Problem-based learning as an effort to improve student learning outcomes. Int. J. Sci. Technol. Res, 8(9), 1140–1143.

Marci, T. (2020). The Concept of Radicalism and Religious Recognition. Religions, 13, 67–130.

Marzuki, M., Miftahuddin, M., & Murdiono, M. (2020). Multicultural education in salaf pesantren and prevention of religious radicalism in Indonesia. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 39(1), 12–25.

Mirzayevich, K. B. (2022). The Role of Religious and Moral Values in Strengthening the Spiritual Development of Society and Individuals. European Journal of Life Safety and Stability (2660-9630), 15, 88–92.

Moleong, L. J. (2016). Metodologi Penelitian Kulitatif. PT. Remaja Rosdakarya.

Mufaizin, M. (2020). Genealogi Radikalisme Islam Klasik dan Kontemporer. Al-Insyiroh: Jurnal Studi Keislaman, 6(1), 115–126.

Nazir. (2019). Metode Penelitian. Ghalia Indonesia.

Nur, A. (2021). Fundamentalisme, Radikalisme dan Gerakan Islam di Indonesia: Kajian Kritis Pemikiran Islam. Al-Ubudiyah: Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam, 2(1), 28–36.

Nurdin, F. (2021). Moderasi Beragama menurut Al-Qur’an dan Hadist. Jurnal Ilmiah Al-Mu’ashirah: Media Kajian Al-Qur’an Dan Al-Hadits Multi Perspektif, 18(1), 59–70.

Parhan, M., Nugraha, R. H., & Islamy, M. R. F. (2022). Model of Religious Moderation In Universities: Alternative Solutions To Liberal, Literal And Radical Islam. Edukasia Islamika, 7(1), 1–23.

Purbajati, H. I. (2020). Peran Guru Dalam Membangun Moderasi Beragama di Sekolah. FALASIFA: Jurnal Studi Keislaman, 11(2), 182–194.

Purwanto, Y., Qowaid, Q., & Fauzi, R. (2019). Internalisasi Nilai Moderasi Melalui Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi Umum. EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Dan Keagamaan, 17(2), 110–124.

Purwati, P., Suryadi, A., Hakam, K. A., & Rakhmat, C. (2022). Peran Pendidikan dalam Menangkal Penyebab Radikalisme dan Ciri Radikalisme. Jurnal Basicedu, 6(5), 7806–7814.

Rezi, M. (2020). Moderasi Islam Era Milenial (Ummatan Wasathan Dalam Moderasi Islam Karya Muchlis Hanafi). Istinarah: Riset Keagamaan, Sosial Dan Budaya, 2(2), 16–30.

Ritonga, A. H. (2020). Sistem Interaksi Antar Unsur dalam Sistem Dawah dan Impilikasinya dalam Gerakan Dakwah. Hikmah, 14(1), 87–102. https://doi.org/10.24952/hik.v14i1.2033

Rohman, A. (2018). Building Tolerance Values on the Religious Groups in Islam Based on Intellectual Ta’aruf. International Conference of Moslem Society, 2, 280–291.

Rubini, R. (2018). Pendidikan Anti Kekerasan Dalam Al-Qur’an. AL-MANAR: Jurnal Komunikasi Dan Pendidikan Islam, 7(2), 133–152.

Sahal, M., Musadad, A. A., & Akhyar, M. (2018). Tolerance in multicultural education: A theoretical concept. International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding, 5(4), 115–122.

Salamah, N., Nugroho, M. A., & Nugroho, P. (2020). Upaya Menyemai Moderasi Beragama Mahasiswa IAIN Kudus Melalui Paradigma Ilmu Islam Terapan. Quality, 8(2), 269–290.

Saputra, M. A., Umasih, U., & Sarkadi, S. (2018). The impact of discovery learning and critical thinking towards learning outcomes of Indonesian history. TAWARIKH, 10(1), 31–44.

Saputra, M. D., Joyoatmojo, S., Wardani, D. K., & Sangka, K. B. (2019). Developing critical-thinking skills through the collaboration of jigsaw model with problem-based learning model. International Journal of Instruction, 12(1), 1077–1094.

Sari, D. P., & Sutarto, S. (2021). Implementasi Nilai-Nilai Pendidikan Islam Multikultural Dalam Tradisi Kenduri Nikah Di Desa Barumanis. Edukasi, 19(1), 85–100.

Sari, N. O. P., & Rahardjo, T. (2019). Akomodasi Komunikasi Antarbudaya (Etnis Jawa Dengan Etnis Minang). Interaksi Online, 7(4).

Satianingsih, R., Budiyono, S. C., & Subandowo, M. (2020). Character education in multicultural society: Case in Indonesia. International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding, 7(4), 337–344.

Setiawan, A. R. (2020). Islamic Education in Southeast Asia. EdArXiv. DOI: Https://Doi. Org/10.35542/Osf. Io/Dnjqv.

Sirajuddin, S. (2020). Buku Literasi Moderasi Beragama Di Indonesia. Penerbit. Zigie Utama.

Sudrajat, A. (2018). Pesantren sebagai Transformasi Pendidikan Islam di Indonesia. Vicratina: Jurnal Pendidikan Islam, 2(2), 64–88.

Sudrirman, L., Kwek, K., Astuty, D., Risandi, K., Arifin, S., & Chanrico, W. (2021). Sikap Toleransi Antar Budaya Di Indonesia. National Conference for Community Service Project (NaCosPro), 3(1), 667–675.

Sugiono. (2019). Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R & D,. Alfabeta.

Suhartawan, B. (2021). Wawasan Al-Quran Tentang Moderasi Beragama. Ulumul Qur’an: Jurnal Kajian Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 1(2), 50–64.

Sutarto, S., Warsah, I., & Ngadri, N. (2021). Kostruksi Makna Tradisi Walimatul ‘Ursy bagi Masyarakat Barumanis Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, Indonesia. Religious: Jurnal Studi Agama-Agama Dan Lintas Budaya, 5(1), 59–72.

Syuhud, A. F. (2018). Ahlussunnah Wal Jamaah: Islam Wasathiyah, Tasamuh, Cinta Damai. A. Fatih Syuhud.

Tamam, A. B., & Fahimah, S. (2022). Pemikiran dan Resistensi Kaum Salafi Terhadap Radikalisme. Madinah: Jurnal Studi Islam, 9(1), 106–123.

Tambak, S., Hamzah, H., Sukenti, D., & Sabdin, M. (2021). Internalization of Islamic Values in Developing Students’ Actual Morals. JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia), 10(4).

Thoyyib, M. (2018). Radikalisme Islam Indonesia. TA’LIM: Jurnal Studi Pendidikan Islam, 1(1), 90–105.

Waluyo, S. (2018). Nilai-nilai Pendidikan Akhlak dalam al-Qur’an. Al-Riwayah: Jurnal Kependidikan, 10(2), 269–295.

Waruwu, D., Nyandra, M., Erfiani, N. M. D., Budi Santoso, R., & Gaurifa, S. (2020). Social approaching to create the tolerance in indonesia.

Waseso, H. P., & Sekarinasih, A. (2021). Moderasi Beragama Sebagai Hidden Curiculum Di Perguruan Tinggi. EDUCANDUM, 7(1), 91–103.

Widayati, S., & Maulidiyah, E. C. (2018). Religious tolerance in Indonesia. 2nd International Conference on Education Innovation (ICEI 2018), 685–688.

Widodo, P., & Karnawati, K. (2019). Moderasi Agama Dan Pemahaman Radikalisme Di Indonesia. PASCA: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 15(2), 9–14.

Widyaningsih, R., Kuntarto, K., & Chamadi, M. R. (2021). The Level of Religion Radicalism Understanding Among University Students in Banyumas Region. KOMUNIKA: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, 15(1), 39–53.

Willy, W., Karwur, B. S., & Karouw, Y. W. (2021). Phenomences of violence on the name of religion towards terrorism acts. International Journal of Social, Policy And Law, 2(3), 92–101.

Winata, K. A., Solihin, I., Ruswandi, U., & Erihadiana, M. (2020). Moderasi Islam Dalam Pembelajaran PAI Melalui Model Pembelajaran Kontekstual. Ciencias: Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan, 3(2), 82–92.

Zakariyah, Z., Fauziyah, U., & Kholis, M. M. N. (2022). Strengthening the Value of Religious Moderation in Islamic Boarding Schools. Tafkir: Interdisciplinary Journal of Islamic Education, 3(1), 20–39.

Downloads

Published

25-02-2022

Issue

Vol. 11 No. 01 (2022): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam

Section

Articles

Citation Check

License

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).