TRANSFORMASI FILOSOFI PENDIDIKAN ISLAM PADA PONDOK PESANTREN DI ERA SOCIETY 5.0
DOI:
https://doi.org/10.30868/ei.v11i01.2812Keywords:
Transformasi, Filosofi Pendidikan Islam, Pondok PesantrenAbstract
Penelitian ini memiliki 5 (lima) latar belakang masalah, yaitu pertama, problematika pendidikan Islam pada pondok pesantren senantiasa dinamis. Kedua, problematika pendidikan Islam pada pondok pesantren berakar dari filosofi pendidikan Islam. Ketiga, dekonstruksi dan rekonstruksi filosofi pendidikan Islam pada pondok pesantren urgen dilakukan. Keempat, transformasi filosofi pendidikan Islam pada pondok pesantren perlu dirumuskan dan dipetakan. Kelima, belum adanya penelitian yang memfokuskan pada transformasi filosofi pendidikan Islam pada pondok pesantren di Era Society 5.0. Pendidikan Islam di pondok pesantren sebagai bagian dari way of life atas segala problematika kehidupan masyarakat, harus melakukan proses transformasi filosofi pendidikan Islam, sehingga rumusan pendidikan Islam pondok pesantren dapat menjawab segala bentuk tantangan yang ada pada Era Society 5.0. Untuk itu, urgen rasanya mengkaji tentang transformasi filosofi pendidikan Islam pada pondok pesantren di Era Society 5.0. Penelitian pustaka ini menggunakan pendekatan filsafat pendidikan Islam, Islam interdisipliner, dan ilmu pendidikan Islam dengan metode pengumpulan data dokumentasi terhadap jurnal, buku, dan majalah yang relevan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsep pendidikan Islam pada pondok pesantren di Era Society 5.0 harus mengacu pada terma pendidikan Islam yang secara khusus tidak hanya mengajarkan ilmu agama Islam, akan tetapi juga mencakup ilmu umum dalam rangka menjawab tantangan pendidikan Islam yang ada pada Era Society 5.0. Filosofi pendidikan Islam pada pondok pesantren di Era Society 5.0 harus dikembalikan kepada filosofi manusia sebagai makhluk materiil dan immateriil, sehingga filosofi pendidikan Islam pada pondok pesantren harus dikembalikan pada pengembangan aspek fisik dan non fisik secara holistik dan simultan. Tipologi filosofi pendidikan Islam pada pondok pesantren di Era Society 5.0 harus meninggalkan tipologi filosofi pendidikan Islam dikotomis serta mengacu pada tipologi filosofi pendidikan Islam sistemik, sehingga mampu menyelenggarakan pendidikan Islam secara komprehensif. Adapun tujuan filosofis pendidikan Islam pada pondok pesantren di Era Society 5.0 harus dikembalikan pada tujuan individual, sosial, dan profesional, sehingga mampu menghasilkan lulusan pendok pesantren yang berkarakter baik serta memiliki landasan pendidikan formal.
References
Abdul, M. M. 2013. Jejak Filsafat Islam Dalam Filsafat Pendidikan Islam: Analisis Struktural Fungsional Filsafat Islam Dalam Buku Filsafat Pendidikan Islam Terbitan Dalam Negeri dan Terjemahan (Laporan Penelitan). Yogyakarta: LPPKM UIN Sunan Kalijaga.
Abdurrahman, M. 2012. Dinamika Pesantren dan Madrasah (cet. I). Semarang: Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongso Semarang dan Pustaka Pelajar.
Abdurrahman, W. 2001. Menggerakan Tradisi, Esei Esei Pesantren. Yogyakarta: LkiS.
Abudin, N. 2011. Sejarah Pertumbuhan dan Pertumbuhan Lembaga Lembaga Pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta: PT. Grasindo dan IAIN Syarif Hidayatullah.
Abu, K., Syarif, H., & Husna, N.2020. "Character Education of Elderly Students Based on Pasan Tradition at Sepuh Islamic Boarding School Magelang". International Journal of Education Curriculum Application, Vol. 13, No. 1.
Ahmad, S. N. 2011. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT. Grasindo dan IAIN Syarif Hidayatullah.
Biklen, B. 1982. Qualitative Research for Education, an Introduction to Theory and Methods. Boston: Allyn and Bacon.
Burhan, B. 2007. Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial lainnya. Jakarta: Kencana.
George R. K. 2007. Filsafat Pendidikan (terj. Mahmud Arif). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Haidar P. D. 2007. Sejarah Pertumbuhan dan Pembaruan Pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Haryono, A. H. 1998. Metodologi Penelitian Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.
Hafidz, & Nashihin, H. (2021). IMPLEMENTASI TOTALQUALITYMANGEMENT (TQM) DI MADRASAH IBTIDAIYAH DARUL HUDA YOGYAKARTA. As-Sibyan, 3(2), 37–50. https://doi.org/10.52484/as_sibyan.v3i2.189
Husna Nashihin, Rani Efendi, & Suci Salmiyatun. (2020). PEMANFAATAN FACEBOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA MASA PANDEMI COVID-19. At Turots: Jurnal Pendidikan Islam, 2(1), 23–37. https://doi.org/10.51468/jpi.v2i1.24
Kholish, A., Hidayatullah, S., & Nashihin, H. (2020). Character Education of Elderly Students Based on Pasan Tradition at Sepuh Islamic Boarding Shool Magelang. IJECA (International Journal of Education and Curriculum Application), 3(1), 48. https://doi.org/10.31764/ijeca.v3i1.2061
Nashihin, H. (2019). Analisis Wacana Kebijakan Pendidikan (Konsep dan Implementasi). CV. Pilar Nusantara. https://books.google.co.id/books?id=SXcqEAAAQBAJ
Nashihin, H, & Saifuddin, K. (2017). Pendidikan Akhlak Kontekstual. CV. Pilar Nusantara. https://books.google.co.id/books?id=UBWiDwAAQBAJ
Nashihin, Husna. (2017). Pendidikan Karakter Berbasis Budaya Pesantren. Formaci. https://books.google.co.id/books?id=X27IDwAAQBAJ
Nashihin, Husna. (2018). Konstruksi Budaya Sekolah Sebagai Wadah Internalisasi Nilai Karakter. At-Tajdid : Jurnal Ilmu Tarbiyah, 8(1), 131–149.
M. Dawam, R. 1988. Pesantren dan Pembaharuan. Jakarta: LP3ES.
Muhaimin. 2009. Rekonstruksi Pendidikan Islam: Dari Paradigma, Pengembangan, Manajemen, Kelembagaan, Kurikulum, hingga Strategi Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Press.
Nur, C. 2018. "Kontribusi Filsafat Pragmatisme terhadap Pendidikan". Magistra: Media Pengembangan Ilmu Pendidikan Dasar dan Keislaman, 4(1).
Omar, M. A. T. S. 1979. Falsafah Tarbiyah al-Isyamiyah (Alih Bahasa Hasan Langulung). Jakarta: Bulan Bintang.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).