Pendidikan Karakter Dalam Pembaruan Pendidikan Islam (Studi Atas Pemikiran Azyumardi Azra)

Authors

  • Malihatul Azizah Program Doktor Pascasarjana, UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri Purwokerto, Indonesia, Indonesia
  • Fauzi Fauzi UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri Purwokerto, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30868/ei.v11i03.2559

Keywords:

Pendidikan Karakter, Pembaruan, Pendidikan Islam, Azyumardi Azra

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisa pemikiran Azyumardi Azra terkait Konsep Pendidikan Karakter, Tujuan Pendidikan Karakter, Nilai-nilai Pendidikan Karakter, Pembaruan Pendidikan Islam, Demokratisasi Pendidikan Islam, Pembaruan Tujuan Pendidikan Islam dan Pembaruan Kurikulum Pendidikan Islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan (Library research) yang bersifat analisis-deskriptif. Pendidikan Islam bukan sekedar pengajaran dan bukan hanya sebagai sarana transfer ilmu belaka namun juga mencakup aspek kepribadian atau karakter. Kemudian, pemikiran dan kelembagaan Islam, termasuk pendidikan sejatinya haruslah dimodernisasi dan diperbarui sesuai dengan kerangka modernitas. Implikasi dari penelitian ini adalah dapat menjadikan bahan acuan dalam mengembangkan pendidikan Islam baik di sekolah formal maupun pesantren supaya tidak pasif dan dapat lebih baik. Kemudian bagi pemikir Islam penelitian ini dapat memberikan pengetahuan yang baru dalam keilmuan pendidikan Islam yang perlu dikaji lebih dalam. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian yang membahas dan mengembangkan pemikiran Azyumardi Azra terkait dengan pendidikan karakter dan pembaruan pendidikan Islam yang belum dilakukan oleh peneliti lain.

References

Abuddin Nata. (2005). Tokoh-tokoh Pembaharuan Pendidikan Islam di Indonesia. Raja Grafindo Persada.

Azra, A., & Thaha, I. (2012). Pendidikan Islam: Tradisi dan Modernisasi di Tengah Tantangan Milenium III. Kerja sama UIN Jakarta Press [dan] Kencana.

Azra, A. (1999). Pendidikan Islam Tradisi dan Modernisasi Menuju Milenium Baru. In Wacana Ilmu: Jakarta.

Azyumardi Azra. (1999). Esei-esei Intelektual Muslim dan Pendidikan Islam. Logos Wacana Ilmu.

Azyumardi Azra. (2002). Paradigma Baru Pendidikan Nasional Rekonstruksi dan Demokratisasi. Kompas.

Azyumardi Azra. (2013). Semarak Ramadhan, Bukan Konsumerisme, dalam Lies Marcoes, dkk, Kembali Ke Jati Diri: Ramdahan dan Tradisi Pulang Kampung dalam Masyarakat Muslim Urban. Mizan.

Basri, H. (2013). Filsafat Islam. Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia.

Dalman, Hesti, & Apriyanto, S. (2020a). Conversational implicature: A pragmatic study of “our conversation†in learning at university. International Journal of Psychosocial Rehabilitation, 24(8), 4332–4340.

Dalman, Hesti, & Apriyanto, S. (2020b). Conversational implicature: A pragmatic study of “our conversation†in learning at university. International Journal of Psychosocial Rehabilitation, 24(8), 4332–4340. https://doi.org/10.37200/IJPR/V24I8/PR280450

Dwifatma, A. (2011). Cerita Azra: Biografi Cendikiawan Muslim Azyumardi Azra. Erlangga.

Dwifatma, Andina. (2011). Cerita Azra: Biografi Cendikiawan Muslim Azyumardi Azra. Erlangga.

Faisal, A., & Jusuf, R. P. I. (1995). Reorientasi Pemikiran Islam. Gema Insani Press.

Gunawan, H. (2014). Pendidikan Islam Kajian Teoritis dan Pemikiran Tokoh. Remaja Rosdakarya.

Istanto, I. (2009). PEMIKIRAN PROF. DR. AZYUMARDI AZRA TENTANG DEMOKRATISASI PENDIDIKAN ISLAM. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Kaelan, M. S. (2015). Metode Penelitian Kualitatif Bidang Filsafat. Yogyakarta: Paradigma.

Kebudayaan, D. P. dan. (1990). KBBI. Balai Pustaka.

Kusuma, H. A., & Apriyanto, S. (2018). Strategy on Developing English Learning Material for Specific Purposes. IJECA (International Journal of Education and Curriculum Application), 1(3), 39. https://doi.org/10.31764/ijeca.v1i3.2144

Mahmud, M., & Priatna, T. (2005). Pemikiran Pendidikan Islam (Vol. 1). Sahifa.

Masnur, M. (2011). Pendidikan Karakter Menjawab Tantangan Krisis Multidimensional. Remaja Rosdakarya.

Muhaimin. (2005). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam: Di sekolah, Madrasah, dan Perguruan Tinggi. Raja Grafindo Persada.

Nasution, S. (2009). Asas-Asas Kurikulum (Cet. X.). Bumi Aksara.

Nata, A., & Nasuhi, H. (2002). Membangun Pusat Keunggulan Studi Islam: Sejarah dan Profil Pimpinan IAIN Syarif Hidayatullah. IAIN Jakarta Press.

Nata, A. (2012). Manajemen Pendidikan: Mengatasi Kelemahan Pendidikan Islam di Indonesia. Kencana.

Ningsih, T. (2019). Ningsih, T. (2019). Peran Pendidikan Islam Dalam Membentuk Karakter Siswa Di Era Revolosi Industri 4.0 Di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Banyumas. INSANIA: Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 24(2).

Ningsih, T., Zamroni, Z., & Zuchdi, D. (2016). IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER DI SMP NEGERI 8 DAN SMP NEGERI 9 PURWOKERTO. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi Dan Aplikasi. https://doi.org/10.21831/jppfa.v3i2.9811

Noor, W. (2018). Azyumardi Azra : Pembaruan Pemikiran dan Kelembagaan Pendidikan Islam di Indonesia. Tarbawy : Jurnal Pendidikan Islam. https://doi.org/10.32923/tarbawy.v5i1.827

Prasojo, S. (1974). Profil Pesantren: Laporan Hasil Penelitian Al-Falak & Delapan Pesantren Lain di Bogor. LP3ES.

Rahmat, J. (1986). Islam Alternatif: Ceramah-ceramah di Kampus. Mizan.

Roqib, M. (2014). Pendidikan Karakter Dalam Perspektif Profetik. Jurnal Pendidikan Karakter.

Sayyi, A. (2017). MODERNISASI KURIKULUM PENDIDIKAN ISLAM DALAM PERSPEKTIF AZYUMARDI AZRA. TADRIS: Jurnal Pendidikan Islam. https://doi.org/10.19105/tjpi.v12i1.1285

Sirozi, M. (2004). Agenda Strategis Pendidikan Islam. AK Group.

Subyantoro, S., & Apriyanto, S. (2020). Impoliteness in Indonesian Language Hate Speech on Social Media Contained in the Instagram Account. Journal of Advances in Linguistics, 11, 36–46. https://doi.org/10.24297/jal.v11i.8655

Sudirman, N. (1992). Ilmu Pendidikan. Raja Grafindo Persada.

Suyanto. (2000). Refleksi dan Keformasi Pendidikan di Indonesia Memasuki Milenium III. Adicita.

UU No 20 2003. (2003). UU No 20 2003. Undang-Undang RI No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, 1–57.

Published

31-10-2022

Citation Check