Membumikan Paradigma Sosial - Humanis dalam Pendidikan Agama Islam
DOI:
https://doi.org/10.30868/ei.v10i02.2350Keywords:
Paradigma, Sosial-humanis, Penddikan Islam, empatiAbstract
Penelitian ini dilakukan karena melihat pentingnya membumikan nilai sosial- humanis dalam pendidikan Islam. Pendidikan merupakan hal tidak bisa dipisahkan dari interaksi manusia baik secara individu maupun kelompok akan tetapi pendidikan humanis atau kemanusiaan harus juga ditanamkan agar kesholehan sosial dalam masyarakat dapat terbumikan secara keberlanjutan. Nilai-nilai sosial baik dalam lembaga pendidikan maupun di luar pendidikan harus terus ditanamkan kepada masyarakat agar tercipta pendidikan sosial-humanis. Penelitian ini dilaksanakan karena melihat begitu pentingnya pendidikan sosial bagi kehidupan saat ini yang benyak dipengaruhi oleh masyarakat digital yang cendrung individualis. Penelitian ini tergolong library research (penelitian kepustakaan) dengan teknik analisis deskriptif kualitatif dengan cara mengumpulkan data atau bahan-bahan yang berkaitan dengan tema pembahasan dan permasalahan yang dikaji dari sumber-sumber kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, nilai-nilai pendidikan sosial-humasis yang dapat digali dengan melakukan interaksi yang mengacu pada nilai-nilai sosial humanis sepertis sikap tolong menolong, mengajak kepada kebaikan dan mencegah kemungkaran, solidaritas sosial, persaudaraan. Relevansinya dalam pendidikan sosial adalah adanya usaha kemanusiaan untuk memilki sikap empati, saling menjaga, melindungi, sehingga memiliki rasa tenggang rasa dan kepedulian, toleransi dan solidaritas sosial yang tinggi.
References
Abdurrahman Mas’ud, Menggaga Format Pendidikan Nondikotomik (Humanisme Religius sebagai Paradigma Pendidikan Islam). (Yogyakarta: Gama Media, 2002).
Ali Syariati, Humanisme, Antara Islam dan Mazhab Barat, (Pustaka Hidayah, Bandung, 1996)
Abdurahman An-Nahlawi, Prinsip-prinsip dan Metode Pendidikan Islam dalam Keluarga, di Sekolah dan di Masyarakat, (Bandung: CV. Diponegoro, 1992)
Achmadi. Islam Sebagai Paradigma Ilmu Pengetahuan (Yogyakarta: Aditya Media, 1992)
Abdullah Idi, dan Toto Suharto, Revitalisasi Pendidikan Islam (Yogyakarta:Tiara Wacana, 2006)
Abdullah Mujib dan Yusuf Mudzakkir, Ilmu Pendidikan Islam (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2008)
Achmadi, Ideologi Pendidikan Islam, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar Sanuari, 2005)
Abdul Hamalik, Paradigma Pendidikan Islam Dalam Transformasi Sistem Kepercayaan Tradisional, Jurnal Studi Pendidikan No.2 Vol.XIV. 2019.
Asghar Ali Engineer, Islam dan Teologi Pembebasan (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2003).
Asnawan, A,. (2020). Exploring Education Character Thought of Ki Hajar Dewantara and Thomas Lickona. IJoASER (International Journal on Advanced Science, Education, and Religion), 3 (2).164-174.
Abdullah Munir, Pendidikan Karakter (Membangun Karakter Anak Sejak Dari Rumah). (Yogyakarta: Pedagogia, 2010)
Fuad Nashori, Potensi-Potensi Manusia (Seri Psikologi Islam) (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2003)
Fuad Nashori, Potensi-Potensi Manusia (Seri Psikologi Islam)
HM. Amin Syukur, Tasawuf Kontekstual (Solusi Problem Manusia Modern) (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2003)
Mujtahid, Reformulasi Pendidikan Islam (Meretas Mindset Baru, Meraih Peradapan Unggul). (Malang: UIN Maliki Press, 2011)
M. Anwar Firdausi, Teologi Islam (Kritis-Humanis) (Malang: UIN Maliki Press, 2010)
Novrianto, Menegaskan Humanisme Islam dalam Jurnal Madani PB HMI, Vol. 4,No. 6, 2003)
Suhada, Sosiologi Pendidikan Dalam Pembentukan Karakter (Sudut Pandang Sosial), Jurnal Al Amin: Jurnal Kajian Ilmu dan Budaya Islam P-ISSN: 2088-7981 Vol. 3, No. 1, 2020 E-ISSN: 2685-1148 doi.org/10.36670/alamin.v2i02.20
Robert W.Richey, Planning for Teaching an Introduction to Education, New York: Mc Graw-Hill Book Company, 1968) 489
Triyo Supriyatno, Humanitas Spiritual Dalam Pendidikan (Malang: UIN Malang Press, 2009)
Zainal Abidin, Filsafat Manusia (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2002)
Downloads
Additional Files
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).