Nilai Pendidikan Islam dalam Kesenian Wayang

Authors

  • Hamdi Abdillah STAI Nur El Ghazy Bekasi, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30868/ei.v11i01.2266

Keywords:

Nilai, Pendidikan, Islam, Wayang

Abstract

Tulisan ini bertujuan menganalisis dan mendiskripsikan nilai-nilai pendidikan Islam dalam tradisi wayang. Tulisan yang mengkaji tentang nilai pendidikan Islam dalam tradisi wayang ini menggunakan metode (library research) dan data di analisis menggunakan teknik analisis isi (content analysis). Tulisan ini menyimpulkan bahwa terdapat nilai-nilai pendidikan Islam dalam tradisi wayang yang bertujuan sebagai sarana untuk menanamkan akhlak yang dalam terminologi nusantara disebut toto kromo. Adapun nilai-nilai pendidikan dalam tradisi wayang antara lain; Rendah hati; Teguh pendirian; Istiqomah; Berprasangka baik; Tawakal; Menepati janji; Hormat kepada yang lebih dewasa; Kasih sayang; Sabar. Dalam tradisi wayang bukan hanya mengajarkan tentang nilai- nilai pendidikan akhlak, tetapi terdapat pelajaran bagaimana cara berhubungan baik kepada Allah, dimana nilai pendidikan ini terangkum pada nilai tauhid, antara lain; Tauhid Uluhiyyah; Tauhid Rububiyyah; dan Tauhid Ubudiyyah. Selain itu, dalam tradisi wayang juga terdapat nilai sosial (berhubungan dengan manusia), antara lain; adab menerima tamu; dan balas budi. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dan keilmuan dalam pendidikan agama Islam. Paling tidak melalui penelitian ini memberikan gambaran terhadap adanya nilai-nilai pendidikan Islam dalam kebudayaan, khususnya yaitu tradisi wayang.

References

Achmadi. 1990. Ideologi Pendidikan Islam: Paradigma Humanisme Teosentris. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

AG, Muhaimin. 2001. Islam dalam Bingkai Budaya Lokal Potret Dari Cirebon. Jakarta: Logos.

Alip Nuryanto, Saefullah. 2020. “WAYANG KULIT SEBAGAI MEDIA DAKWAH KI ANOM SUROTO.†Ri’ayah 5(2):152–80.

Anggoro, Bayu. 2018. “‘Wayang Dan Seni Pertunjukan’ Kajian Sejarah Perkembangan Seni Wayang Di Tanah Jawa Sebagai Seni Pertunjukan Dan Dakwah.†JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam) 2(2):122. doi: 10.30829/j.v2i2.1679.

Al-Naisaburi, Abu Al-Qasim Abd Al-Karim bin Hawzan Al-Qusyairi. 2008. Al-Risalah Al-Qusyairiyyah fi ‘Ilm al-Tashawwuf. Kairo: Al-Maktabah Al-Taufiqiyah.

Budi, Setyo. 2002. Wayang-wayang Katolik Surakarta; Spesifikasi dan Karakteristiknya. Bandung: Proyek Penelitian Pendidikan Tinggi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Nasional.

Djajasoebrata, A. 1999. Shadow Theatre in Java: The Puppets, Performance & Repertoire. Amsterdam: The Pepin Press.

Effendi, Muhamad Ridwan. 2020. “Mitigasi Intoleransi Dan Radikalisme Beragama Di Pondok Pesantren Melalui Pendekatan Pembelajaran Inklusif.†Paedagogie: Jurnal Pendidikan Dan Studi ISlam 1(1):54–77. doi: 10.52593/pdg.01.1.05.

Febria Syavanny, Silvia Anggreni BP, Ade Kurnia. 2021. “DAMPAK GLOBALISASI DALAM PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN.†IJOCE: Indonesia Journal of Civic Education 2(1):13–18.

Hardjowirogo, R. 1953. Sedjarah Wajang Purwa. Jakarta: Balai Pustaka.

Haryanto, S. 1992. Bayang-bayang Adhiluhung Filsafat Simbolis dan Mistik Dalam Islam. Semarang: Dahara Prize.

Hasyimi, Muhammad Ali. 1993. Apakah Anda Berkepribadian Muslim? Jakarta: Gema Insani Press.

Helmi, Masdar. 1971. Peranan dakwah Ilsam dalam Pembinaan Umat. Semarang: IAIN Walisongo.

Irawati, Eli-. 2020. “Transmisi, Musik Lokal-Tradisional, Dan Musik Populer.†Panggung 30(3):392–410. doi: 10.26742/panggung.v30i3.893.

Ismunandar, R.M. 1994. Wayang, Asal-Usul Dan Jenisnya. Jakarta: Dahara Prize

Isnaniah. 2010. Dewa Ruci: Sebuah Alternatif Sistem Pendidikan. Sebuah Alternatif Sistem Pendidikan. Lingua: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra.

Krishna, I. B. W., and IBPE Suadnyana. 2020. “Wayang Kulit Bali Sebagai Media Komunikasi.†Pp. 164–71 in Kapitalisme Media Dan Komunikasi Politik Di Era Revolusi Industri 4.0.

Machfoeld, Ki Moesa A. 2004. Filsafat Dakwah Ilmu Dakwah Dan Penerapannya. Jakarta: PT.Bulan Bintang.

Masdub. 2015. Sosiologi Pendidikan Agama Islam; Suatu Pendekatan Sosio Religius. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.

Mukzizatin, Siti. 2018. “Understanding The Religious Behavior of Tuban Coast Communities Reconstruction of Wali Songo ’ s Da ’ Wah Strategy and Method Meneropong Perilaku Keberagamaan Masyarakat Pesisir Tuban Rekonstruksi Strategi Dan Metode Dakwah Wali Songo.†Jurnal Bimas Islam 11(2):249–76.

Mustofa, Idam. 2021. “LANDASAN PENDIDIKAN ISLAM.†JIEM: Journal of Islamic Education and Management 1(2):24–33.

Musthofa, Ahmad. 1997. Akhlak Tasawuf. Bandung: Pustaka Setia.

Nata, Abuddin. 2002. Pemikiran Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

______. 2012. Manajemen Pendidikan Mengatasi Kelemahan Pendidikan di Indonesia. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

______. 2002. Akhlak Tasawuf. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Qurrataayun, R., Parikesit, and S. Withaningsih. 2021. “Feasibility Study of the Development of Grand Forest Park in Gunung Wayang, Bandung Regency, West Java, Indonesia.†Pp. 1–8 in E3S Web of Conferences. Vol. 249.

Ricklefs, M.C. 1930. MengIslamkan Jawa Sejarah Islamisasi di Jawa dan Penentangannya dari 1930 sampai Sekarang. Jakarta: Serambi Ilmu Semesta.

Rifa’i, Moh. 2009. Akhlak Seorang Muslim. Semarang: Wicaksana.

Saihu. 2019. “RINTISAN PERADABAN PROFETIK UMAT MANUSIA MELALUI PERISTIWA TURUNNYA ADAM AS KE-DUNIA.†3(1):268–79.

Saihu. 2020. “Pendidikan Sosial Yang Terkandung Dalam Surat At-Taubah Ayat 71-72.†Jurnal Pendidikan Islam 09(01):127–48.

Saihu, Saihu. 2019. “Konsep Manusia Dan Implementasinya Dalam Perumusan Tujuan Pendidikan Islam Menurut Murtadha Muthahhari.†Andragogi: Jurnal Pendidikan Islam Dan Manajemen Pendidikan Islam 1(2):197–217. doi: 10.36671/andragogi.v1i2.54.

Sarbini, Ahmad. 2000. Dakwah Kontemporer, Dakwah Islam Dan Unsur Budaya Lokal. Bandung: Pusdai Frees.

Sardjono, Maria A. 1971. Paham Jawa. Jakarta: Sinar Harapan.

Setiawan, Eko. 2017. “Makna Filosofi Wayang Purwa Dalam Lakon Dewa Ruci.†Kontemplasi: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin 5(2):400–418. doi: 10.21274/kontem.2017.5.2.399-418.

Sjarkawi. 2008. Pembentukan Kepribadian Anak. Jakarta: Bumi Aksara.

Soedijarto. 2008. Landasan dan Arah Pendidikan Nasional Kita. Jakarta: PT Kompas Media Nusantara.

Suastra, I. W., B. Jatmiko, N. P. Ristiati, and L. P. B. Yasmini. 2017. “Developing Characters Based on Local Wisdom of Bali in Teaching Physics in Senior High School.†Jurnal Pendidikan IPA Indonesia 6(2):306–12. doi: 10.15294/jpii.v6i2.10681..

Sunyoto, Agus. 2011. Wali Songo Rekonstruksi Sejarah yang Disingkirkan. Jakarta: Transpustaka.

Surakarta, Pujangga. 1999. Serat Dewa Ruci. Semarang: Effhar dan Prize.

Wahyuni, Akhtim. 2001. Pendidikan Karakter. Siduarjo: UMSIDA Press.

Downloads

Published

31-05-2022

Citation Check