Pandangan MUI terkait Hak Asasi Manusia Dalam Penetapan Sanksi Qanun No. 6 Tahun 2014 Tentang Jinayat (Analisa Penerapan Nilai-Nilai Maqasid Al-Syari’ah di Kabupaten Aceh Tenggara)
DOI:
https://doi.org/10.30868/am.v10i02.3184Abstract
References
Abidin, Z., dkk. (2011). Analisis Qanun-Qanun Aceh Berbasis Hak Asasi Manusia. Jakarta: Demos.
Adnan, T. A. dan Panggabean, S. R. (2004). Politik Syariat Islam. Jakarta: Pustaka Alvabet. Cet. 1.
Ali, A. (2013). Menguak Teori Hukum dan Teori Peradilan. Jakarta: Kencana. cet. V.
Baderin, M. (2007). Hukum Internasional Hak Asasi Manusia dan Hukum Islamâ€, Komnas HAM,
Firdaus. (2019). Peran Organisasi Teungku Dayah dalam Pelaksanaan Syariat Islam di Aceh. Disertasi UIN Sumatera Utara.
Iskandar. (2018) Pelaksanaan Syariat Islam di Aceh. Serambi Akademica, VI(1), 78-86
Khairani. (2018). Mekanisme Penanganan Anak Pelanggar Qanun Jinayat Tentang Khalwat Dan Ikhtilath (Studi Kasus Di Kabupaten Aceh Selatan). Gender Equality: Internasional Journal of Child and Gender Studies. 4(1).
Komnas Perempuan. (2005). Pelaksanaan Syariat Islam di Aceh, “Analisis terhadap Qanun No. 12, 13, dan 14 tentang Jinayatâ€, Kertas Kebijakan
Maulana, R., Kurniawati, O. D., Ananda, D. P., Putra, A., Miswardi. (2019). Sistem Hukum Di Aceh Dan Kaitannya Dengan Pluralisme Hukum, Jurnal Geuthèë: Penelitian Multidisiplin, 02(03). 323 - 331
Misran. (2012). Pelaksanaan Syari’at Islam Di Aceh Analisis Kajian Sosiologi Hukum, Legitimasi, 1(2).
Muhammad, R. A. & Swa. (2011). Melanggar Syariat, Non-Muslim Boleh Pilih Hukuman. Serambi Indonesia, 1(2).
Novia, S. (2016). Analisis Yuridis Perlindungan Hukum Terhadap HakHak Perempuan Dalam Qanun Nomor 6 Tahun 2009 Tentang Pemberdayaan Dan Perlindungan Perempuan Dikaitkan Dengan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Manusia Dan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara Medan
Pane, E. (2016). Eksistensi Mahkamah Syar’iyah Sebagai Perwujudan Kekuasaan Kehakiman. Al-‘Adalah. XIII(1).
Pasal 22 Qanun No. 13 Tahun 2003.
Qanun No. 13 Tahun 2003 Ayat 20
Qanun No. 14 Tahun 2003 Pasal 14 Ayat (1) sampai (3).
Qanun No. 14 Tahun 2003 Pasal 27 Ayat (1) dan (2).
Qanun No. 5 Tahun 2000.
Santoso, A. D., Firdaus, M. I., Naifah, N. (2020). Pengaruh Penerapan Qanun Jinayat Terhadap Angka Kriminalitas di Aceh. Borobudur Law Review 2(1). 53-63.
Sanur, D. L. (2020). Implementasi Kebijakan Otonomi Khusus di Aceh Implementation of Special Autonomy Policies In Aceh, Politica. 11(1).
Sari, C. M. A., (2018). The Imagined Community Of Indonesia: Pertentangan Nasionalisme Indonesia Vs Etnonasionalisme Bangsa Aceh Dalam Gerakan Aceh Merdeka (Gam), Al-Ijtima`I-International Journal of Government and Social Science, 3(2).
Shahram, Akbarzadeh dan MacQueen, B, (ed.), (2008). Islam and Human Rights in Practice Perspectives Across the Ummah. London and New York: Routledge. cet. ke-1.
Soenaryo. (1985). Metodologi Riset I. Surakarta: UNS Press.
Sunggono, B. (2005). Metodelogi Penelitian Hukum. Jakarta : Rajagrafindo. cet 17.
Syah, R. (2015). Membumikan Hukum Tuhan. Yogyakarta : CV. Pustaka Ilmu Group.
Syed, M. H. (2003). Human Rights in Islam: the Modern Perspective. New Dehli: New Delhi Discovery Publishing House.
UDHR 1948 Pasal 11
Yusuf. M. (2019). Efektivitas Pelaksanaan Hukum Jinayat di Aceh. Samarah: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam. 3(1).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Terms that must be met by the Author as follows:- The author saves the copyright and grants the journal the first right of publishing the manuscript simultaneously under license under the Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with a statement of job authorship and early publication in this journal.
- The author may incorporate into additional separate contractual arrangements for the non-exclusive distribution of rich-issue journals (eg posting them to an institutional repository or publishing them in a book), with the acknowledgment of their original publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (eg: in the institutional repository or on their website) before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and more powerful cites from published works.