KONTEKSTUALISASI HUKUM ISLAM DI INDONESIA

Authors

  • Muhammad Syakur Chudlori

DOI:

https://doi.org/10.30868/am.v3i05.141

Abstract

Teks Al-Qur’an sudah jelas ia terkumpul dalam suatu mushhaf yang berisi 114 surat

yang dimulai dari surat al-Fatihah sampai dengan surat al-Nas yang terdiri dari 30 juz. Nabi Muhammad  yang diutus sebagai nabi terakhir dan untuk seluruh umat telah wafat dan teks Al-Qur’an dengan  sendirinya   berhenti, namun al-waqa’i  (kejadian- kejadian) akan terus berlangsung, maka untuk itu penafsiran terhadap Al-Qur’an akan sangat   berperan.   Kontekstualisasi  hukum  Islam  adalah   salah   satu  metode  yang digunakan  oleh para  ahli  hukum Islam dalam  memahami ayat-ayat  Al-Qur’an dan hadits   Nabawi  berdasarkan   realitas   terkini.  Para   ulama  telah   mengembangkan bagaimana  hukum Islam harus senantiasa  up to date hingga bisa dilaksanakan kapan saja,  di mana saja  dan dalam keadaan  bagaimanapun  juga. Model kontekstualisasi hukum Islam dapat dilakukan dengan melakukan penafsiran dengan metode pendekatan yang didasarkan pada realitas dan perkembangan ilmu pengetahuan di dunia. Dengan ini diharapkan hukum Islam akan senantiasa  bisa langgeng seiring dengan perkembangan umat manusia.

 

Key Word:  Kontekstualisasi Hukum, tafsir Ahkam, Fiqh, Indonesia.

Downloads

Published

2017-10-31

How to Cite

Chudlori, M. S. (2017). KONTEKSTUALISASI HUKUM ISLAM DI INDONESIA. Al-Mashlahah Jurnal Hukum Islam Dan Pranata Sosial, 3(05). https://doi.org/10.30868/am.v3i05.141

Issue

Section

Articles

Citation Check