PERUBAHAN FATWA HUKUM: Analisis terhadap Istinbath Hukum Dewan Hisbah Persatuan Islam
DOI:
https://doi.org/10.30868/am.v8i02.1037Abstract
Tulisan ini mengupas tentang istinbath (fatwa) hukum Dewan hisbah Persatuan Islam. Tujuannya adalah untuk mengetahui adanya perubahan fatwa hukum Dewan Hisbah khususnya dalam masalah ibadah dan mu’amalah. Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Dari tahun 1983 sampai 2018, Dewan Hisbah telah melakukan pembahasan sebanyak 199 masalah,  terdiri dari fatwa bidang aqidah sebanyak 12 fatwa, bidang ibadah 106 fatwa, bidang mu’amalah 77 fatwa, dan lainnya sebanyak 5 fatwa. Hasilnya ditemukan 7 masalah yang mengalami perubahan fatwa, yaitu hukum shalat Jum’at bagi musafir, zakat tijarah, shalat jenazah di takbir pertama membaca surat, takbir iqamat bisa satu kali bisa dua kali, tastwib pada adzan shubuh, isbal, dan bunga bank. Dari tujuh masalah tersebut, lima masalah pertama berhubungan dengan ibadah, dan dua terakhir menyangkut masalah mu’amalah. Tujuh masalah itu bisa dibedakan ke dalam dua kategori. Kategori pertama, fatwa Dewan Hisbah yang merevisi atau menganulir fatwa Dewan Hisbah sebelumnya. Kategori kedua, fatwa Dewan Hisbah yang merevisi fiqih Persis sebelumnya yang terdapat dalam karya ulama Persis, seperti A. Hassan sebagai guru utama di Persatuan Islam.
References
Abbas, Rafid. (2013). Ijtihad Persatuan Islam Tela’ah Atas Produk Ijtihad PERSIS tahun 1996-2009. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Akkad, Abbas Mahmud. (t.t.). Al-Tafkir Faridah Islamiahi. Kairo: Nahdah Masri.
Amin, Ahmad. (1974). Dhuha al-Islam. Kairo: Maktabah al-Nahdhah al-Mishriyyah.
Amin, Ma’ruf. (2008). Fatwa dalam Sitem Hukum Islam. Jakarta: Elsas.
Al-Asmawi, Muhammah Said. (1993). Jauhar Al Islam. Kairo: Sina.
Dewan Hisbah Persis. (2008). Kumpulan Keputusan Sidang dewan Hisbah Persatuan Islam (PERSIS) tentang Akidah dan Ibadah. Bandung: Persispres.
Dewan Hisbah Persis. (2013). Kumpulan Keputusan Sidang Dewan Hsbah Perstuan Islam (PERSIS) tentang Mu’amalah. Bandung: Persispers.
al-Ghifary, Abu. (t.t.). Sejarah Dewan Hisbah Persis†dalam Shiddiq Amin dkk (ed). 2001. Kumpulan Keputusan Dewan Hisbah Persis. Bandung: Persis Press.
Hassan, A. (2002). Pengajaran Shalat. Bandung: CV Diponegoro.
Hassan, A. (1992). Soal – Jawab tentang Berbagai Masalah Agama. Bandung: CV Diponegoro.
Isma’il, Sya’ban Muhammad. (1985). Al-Tasyri’ Al-Islami. Kairo: Maktabah al-Nahdhiyyah al-Mishriyyah.
Al-Jauziyah, Ibn Qayyim. (t.t.). I’lam Al Muawaqqiin ‘An Rabb Al-Alamin. Bairut: Dar al-Fikr.
Al-Kahlani, Muhammad Ismail. (1979). Subul al-salam min Adillat al-Ahkam. Bairut: Dar- al-Fikr.
Kamiluddin, Uyun. (1999). Menyorot Ijtuihad PERSIS, Fungsi dan Peranan Pembinaan Hukum Islam di Indonesia. Bandung: Tafakur.
Ka’bah, Rifyal. (1999). Hukum Islam di Indonesia Perspektif Muhammadiyah dan NU. Jakarta : Universitas.
Lahaji dan Nova Effenty Muhammad. (2015). Qaul Qadim san Qaul Jadid Imam Syafi’i: Telaah Faktor Sosiologisnya, Jurnal Al-Mizan Volume 11 Nomor 1 Juni 2015.
Manan, Abdul. (2005). Aspek-aspek Pengubah Hukum. Jakarta: Kencana Prenada Media.
Mubarok, Jaih. (t.t.). Modifikasi hukum Islam Studi tentang Qawl Qadim dan Qawl jadid, hlm. 8.
Mudzhar, Muhammad Atho. (1994). Fikih dan Reaktualisasi Ajaran Islam, dalam Budi Munawwar Rahman (ed). Jakarta : Yayasan Wakaf Paramadina.
Mudzhar, Muhammad Atho. (2003). Islam and Islamic Law in Indonesia : A Social Historical Aproach. Jakarta : Departemen Agama RI.
Mudzhar, Muhammad Atho. (1998). Pengaruh Faktor Sosial Budaya Terhadap Produk Pemikiran Hukum Islam, Dalam Hukum Islam Tatanan Masyarakat Indonesia. Jakarta : Logos.
Nafis, M. Cholil. (2011). Teori Hukum Ekonomi Syariah. Jakarta : Penerbit UI Press.
Rofiq, Ahmad. (2001). Pembaharuan Hukum Islam di Indonesia. Yogyakarta: Gama Media.
al-Umri, Nadiyah Syarif. (2001). Ijtihad fi al-Islami: Usuluhu, Ahkamuhu, Afatuhu. Bairut; Muassasah al-Risalah.
Zaenuddin, (2012). Hukum Islam dan Perubahan Social (Menyelaraskan Realitas dengan Maqashid Al-Syariah). Media Bina Ilmiah, 6(6).
Zahro, Ahmad. (2004). Tradisi Intelektual NU Lajnah Bahtsul Masa’il 1926-1999. Yogyakarta: LKiS.
http://fiqh-imamsyafii.blogspot.com/.
http://mk.jinawi.com/blog/spot/184/sejarah-munculnya-qaul-qadim-dan-qaul-jadid-assyafi’i.html/.
http ://persis.or.id/ index.php? mod=content&cmd=news&berita_id=1246
http://persisjakarta.com/kilas-balik-dewan-hisbah-persis-1/
https://www.arrahmah.com/2013/07/16/abdul-qadir-hassan-ulama-ahli-hadits-dari-bangil/
https://rendyasylum.wordpress.com/2010/11/08/musafir-boleh-tidak-jumat/
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Terms that must be met by the Author as follows:- The author saves the copyright and grants the journal the first right of publishing the manuscript simultaneously under license under the Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with a statement of job authorship and early publication in this journal.
- The author may incorporate into additional separate contractual arrangements for the non-exclusive distribution of rich-issue journals (eg posting them to an institutional repository or publishing them in a book), with the acknowledgment of their original publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (eg: in the institutional repository or on their website) before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and more powerful cites from published works.