PENDIDIKAN RABBANI UNTUK PENGUATAN KARAKTER REMAJA

Authors

DOI:

https://doi.org/10.30868/ei.v9i01.707

Keywords:

Edukasi, Rabbani, Kepribadian, Muda.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan lembaga yang berperan dalam pendidikan rabbani untuk penguatan karakter remaja dan mendeskripsikan implementasi pendidikan rabbani untuk penguatan karakter remaja. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan sumber data primer dan sumber data sekunder. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa lembaga yang berperan dalam pendidikan rabbani untuk penguatan karakter remaja adalah orang tua di keluarga, guru di sekolah dan lingkungan masyarakat. Adapun berkaitan dengan implementasi peran dari ketiga lembaga tersebut memiliki peranan yang berbeda-beda sesuai dengan kapasitas dan ruang lingkup masing-masing. Tetapi ketiga lembaga tersebut memiliki pola kemitraan sehingga mampu mengatasi berbagai masalah karakter remaja yang mungkin muncul di masa datang.

References

Ginanjar, H.M. (2013). Urgensi Lingkungan Pendidikan Sebagai Mediasi Pembentukan Karakter Peserta Didik. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 02(04).

Mukholiq. (2013). Telaah Kepribadian Manusia dan Korelasinya dengan Pendidikan Islam. Episteme, 8(2).

Parti, M.S. (2019). Pembelajaran Calistung Menggunakan Metode Iqro’ Pada Anak untuk Membangun Generasi Rabbani di Era Globalisasi. Intelektual: Jurnal Pendidikan dan Studi Keislaman.

Sarbini, M. (2012). Pendidikan Rabbaniyah di Masa Rasulullah dan Aplikasinya dalam Pendidikan Masa Kini. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 01(01).

Syahputra, M. Haris, Misbahul, Amali, Afra, Siregar, Husnul Khatimah, Asra, Nurul Lailatul. (2019). Tashfiyah, Tarbiyah, dan Tazkiyatun Nafs Sebagai Konsep Pendidikan Rabbany. UIN Ar-Raniry. Jurnal Bidayah, 10(2).

Wahidin, U. (2013). Pendidikan Karakter Bagi Remaja. Edukasi Islami: Jurnal pendidikan Islam, 02(03).

Sumber dari Buku

Al-Ashfahani, A. (2005). Mu`jam Mufradat Alfadz Al-Qur`an. Beirut: Dar Al-Fikr

Al-Munajjid, M.S. (2009). Al-Muhasabah. Saudi Arabia: Majmuah Zad.

Al-Qaththan, M. (2004). Mabahits Fi `Ulûm Al-Qur`an. Kairo: Maktabah Wahbah.

Baba, S. (2006). Pendidikan Rabbani, Mengenal Allah Melalui Ilmu Dunia. Universiti Islam Antarabangsa Malaysia. Karya Bestari Sdn. Bhd.

Daradjat, Z. (2012). Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Izzati, N. (2018). Peranan Wanita Shalihah dalam Mencetak Generasi Rabbani di Lingkungan Keluarga. Tesis. Program Studi Pendidikan Islam, Program Pascasarjana, Universitas Muhammadiyah Surabaya.

Kementerian Pendidikan Nasional, Badan Penelitian dan Pengembangan, Pusat Kurikulum. (2010). Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Jakarta: Pedoman Sekolah.

Salam, A. (1992). Ma Ana `Alaihi wa Ashhabi; Dirasat Fi Asbab Iftiraq Al-Ummah wa Muqawwimat Wihdatiha Al-Syar`iyyah wa Al-Kauniyyah Min Khilal Hadits Al-Iftiraq. Beirut: Dar Ibn Hazm.

Wibowo, A. dan Hamrin. (2012). Menjadi Guru Berkarakter. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.

Downloads

Published

29-02-2020

Issue

Vol. 9 No. 01 (2020): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam

Section

Articles

Citation Check

License

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).