PENDAMPINGAN MASYARAKAT DALAM PROGRAM DIGITALISASI WAKAF UANG DI ERA MODERN

Authors

  • Azizah Mursyidah Institut Agama Islam Sahid, Bogor, Indonesia
  • Bayu Purnama Putra Institut Agama Islam Sahid, Bogor, Indonesia
  • Irfan Bahar Nurdin STAI Al Hidyah Bogor, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30868/khidmatul.v3i01.2838

Keywords:

digitalisasi, wakaf uang, prioritas

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk megetahui prioritas masalah dalam digitalisasi wakaf uang di Indonesia dan prioritas solusi dari masalah tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah Analytic Network  Process (ANP). Informan dalam penelitian ini adalah Badan Wakaf Indonesia (BWI), Nadzir, dan wakif yang ada di Indonesia,  Hasil observasi literature  menunjukkan  permasalahan digitalisasi wakaf uang dilihat dari 4 aspek,  Aspek Nadzir, Wakif,  Pemerintah dan agama. Hasil analisis menunjukkan  masalah pada Aspek Nadzir terdiri: Pemahaman yang tradisional, kompensasi yang rendah, kompetensi yang rendah. Aspek Wakif: Pemahaman  digital yang rendah, literasi  wakaf uang yang rendah, partisipasi yang rendah, Aspek Regulator terdiri: Peran Pemerintah belum optimal, kurangnya dukungan dan peran pemerintah. Aspek agama: Tingkat Rutinitas sholat, Intensitas puasa, Alokasi dana zakat, Infak, Sedekah, Wakaf, Lingkungan Spiritual yang Baik

References

Hashmi, Sherafat, Ali. (1987). Management of Waqf: Past and Present,†dalam Management and Development of Awqaf Propertic Proceding of the Seminar (Jeddah: Islamic Research and Training Institute, Islamic Development Bank,

Nasution, Mustafa, Edwin. (2001). Wakaf Tunai dan Sektor Volunter: Strategi untuk Mensejahterakan Masyarakat dan melepaskan ketergantungan Hutang Luar Negri. Makalah yang disampaikan dalam Seminar Wakaf Tunai- Inovasi Finansial Islam: Peluang dan Tantangan dalam Mewujudkan Kesejahteraan Sosial, Jakarta, 10 November.

Peraturan Badan Wakaf Indonesia Nomor 2 Tahun 2009, Pasal 3, Jakarta 2009.

Mannan, M.A.. (2008). Mobilization Effort Cash Waqf Fund at Local, National and International Levels dor Development of Social Infrastructure of the Islamic Ummah and Establishment of Word Social Bank.†Makalah disampaikan dalam International Seminar on Awqaf 2008; The Social and Economic Empowerment of the Ummah Malaysia, 11-12 Agustus, 7-8.

Ascarya. (2012). Analitic Network Process (ANP). 2012. Pendekatan Baru dalam Penelitian Kualitatif, Pusat Pendidikan dan Studi Kebanksentran Bank Indonesia. Bogor: Makalah STEI Tazkia.

Stategi fundraising Wakaf Uang, Pusat Syiar, Kajian &kerja sama Wakaf (PUSKAF), Yayasan Edukasi Wakaf Indonesia dengan Badan Wakaf Indonesia, Jakarta 24 Maret 2016.

Hasanah, Uswatun. (t.t.). Perkembangan Wakaf Kontemporer, dalam seminar Wakaf “membangun Startup berbasisi Wakafâ€. Kerjasama UI dengan Badan Wakaf Indonesia.

Pasal 3 PBWI 01/2009 Tentang wakaf uang berjangka, menerangkan Ujrah dari cost of Fund perbankan Syariah.

Pasal 3 PBWI 01/2009, tentang wakaf uang abadi, menerangkan Salah satu metode ujroh dari produk keuangan syariah Non perbankan.

Beik, Irfan, Syauqi. (2013). Keuangan Publik Islam Model CIBEST. Hafidhuddhin, Didin. dan Hendri Tanjung. 2013. Manajemen Syariah Teori dan Praktik, Gema Insani Press.

https://www.kominfo.go.id/content/detail/34361/wujudkan-ekosistem-perwakafan-nasional-perlu-pemanfaatan-teknologi-digital/0/berita

https://www.medcom.id/nasional/peristiwa/8kowL3Yk-sosialisasi-wakaf-dikemas-lebih-menarik-melalui-media-digital

Kasdi, Abdurrahman. (2013). Peran Nadzir dalam Pengembangan Wakaf, Jurnal IAIN Kudus.

https://bertuahpos.com/finance/partisipasi-wakaf-tinggi-ekonomi-syariah-dipersiapkan-secara-terintegrasi.html

Downloads

Published

2022-07-17

How to Cite

Mursyidah, A., Putra, B. P., & Nurdin, I. B. (2022). PENDAMPINGAN MASYARAKAT DALAM PROGRAM DIGITALISASI WAKAF UANG DI ERA MODERN. Khidmatul Ummah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(01), 95–108. https://doi.org/10.30868/khidmatul.v3i01.2838

Citation Check

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.