Upaya Orang Tua Dalam Menanamkan Pendidikan Tauhid Pada Anak Usia Dini Tempat Pengajian Ustadz Romadhon Di Rukun Tetangga 01 Rukun Warga 08 Desa Pasarean, Pamijahan, Bogor
Keywords:
Sistem, Pendidikan, AgamaAbstract
Anak adalah amanah Allah yang dititip kepada orang tua dan harus dibina tauhid sejak usia dini. Tujuan penelitian: Untuk mengetahui upaya orang tua mendidik ketauhidan, mengetahui faktor pendukung, mengetahui faktor penghambat, mengetahui apa saja solusi mengatasi faktor-faktor yang menghambat upaya orang tua mendidik ketauhidan pada anak usia dini di Rukun Tetangga 01/ Rukun Warga 08 Desa Pasarean, Pamijahan, Bogor. Metode penelitian Penulis menggunakan penelitian kualitatif non statistik dan tempat penelitian pengumpulan data berlokasi di Rukun Tetangga 01/ Rukun Warga 08 Desa Pasarean, Pamijahan, Bogor. Hasil penelitian: (1) Upaya orang tua: menitipkan ke guru mengaji, membaca iqro dan Alqur’an. (2) Faktor pendukung: semangat belajar, mudah diarahkan, dan perkampungan wajib mengaji. (3) Faktor penghambat: pendidikan, lingkungan, dan masih mengamalkan ajaran leluhur. (4) Solusi: Adanya penyusung ketauhidan dari tokoh, orang tua terbuka hatinya dari ajaran benar, guru ngaji membahas pendidikan tauhid disetiap pengajian minimal satu bulan sekali.
References
Ahmad bin Abdul Aziz Al-Hulaiby. (2011). Dasar-Dasar Pembinaan Wawasan Anak Muslim. Surabaya: Pustaka Elba. h. 33.
Novan Ardy Wiyani. (2015). Psikologi Perkembangan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Gava Media. h. 5.
Abdullah Nashih Ulwun. (2009). Jogjakarta: Darul Hikmah. h. 233.
Budi Heriyanto, Agus Sarifuddin, Herman, Ali Maulida, Abdul Jabar. (2022). Metode Rasulullah Dalam Mendidik Anak: Studi Hadits Sammillah Wakul Biyaminik Wa Mimma Yalik (Ucapkan Bismillah Dan Makan Menggunakan Tangan Kanan Dan Memakan Makanan Yang Ada Disekitar). Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 11(03): 820.
Herman, Hery Saparjan Mursi, Ahmad Khoirul Anam, Ahmad Hasan, Ade Naelul Huda. (2023). Relevansi Dekadensi Moral Terhadap Degradasi Lingkungan. Al-Tadabbur: Jurnal Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, 8(01): 80.
Ridwan Abdullah Sani. (2016). Pendidikan Karakter: Mengembangkan Karakter Anak yang Islami. Jakarta: Bumi Aksara. h. 194.
Abdullah Nashin Ulwan. (2009). Mencintai dan Mendidik Anak Secara Islami. Jogjakarta: Darul Hikmah. h. 136.
Ridwan Abdullah Sani. (2016). h. 270. Ramayulis. (2010). Metodologi Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Kalam Mulia. h. 4.
Ridwan Abdullah Sani. (2016). h. 266.
Ridwan Abdullah Sani. (2016). h. 270.
Ramayulis. (2010). Metodologi Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Kalam Mulia. h. 4.
Ridwan Abdullah Sani. (2016). h. 266.
Ridwan Abdullah Sani. (2016). h. 270.
Aceng Zakaria. (2005). h. 50.
Amani Ar-Ramadi. (2013). Pendidikan Cinta untuk Anak.Solo: AQWAM. h. 61
Rochiati Wiratmadja. (2014). Metodologi Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. h. 8.
Sutrisno Hadi. (2016). Metodologi Riset. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. h. 264.
Suharsimi Arikunto. (2006). Praktik Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan. Jakarta: Rineka Cipta. h. 155.
Sugiono. (2014). Metodologi Penelitian kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: ALFABETA. h. 225.
