RELEVANSI PRINSIP NON-DISKRIMINASI AL-QUR’AN DALAM ADVOKASI KESETARAAN PENYANDANG DISABILITAS DI INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.30868/at.v10i02.9112Keywords:
Non-Diskriminasi, Al-Qur’an, Kesetaraan, Penyandang Disabilitas, IndonesiaAbstract
Masyarakat penyandang disabilitas kerap mengalami diskriminasi sosial dalam berbagai aspek kehidupan, hal ini bertentangan dengan prinsip non-diskriminasi Al-Qur’an yang menjunjung tinggi kesetaraan manusia. Tulisan ini bertujuan untuk menguraikan landasan teologis prinsip non-diskriminasi dan menawarkan solusi strategis bernilai Qur’ani yang dapat diimplementasikan untuk mengatasi diskriminasi terhadap penyandang disabilitas. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan interdisipliner, dan teknis analitis data dengan metode tafsir tematik untuk menganalisis ayat-ayat yang terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa al-Qur’an menolak keras segala bentuk diskriminasi berdasarkan asas keadilan (‘adalah), kesetaraan (musawah), dan kemuliaan manusia (karomah insaniyyah) yang terkandung dalam Qs. ‘Abasa ayat 1-10, Qs. Al-Isra’ ayat 70, dan Qs. Al-Hujurat ayat 13. Namun, realitas sosial menunjukkan angka diskriminasi terhadap masyarakat penyandang disabilitas masih tinggi terutama dalam akses pendidikan dan pekerjaan. Adapun solusi strategis berbasis al-Qur’an yang dapat diimplementasikan meliputi: 1). penguatan pengakuan masyarakat akan kesetaraan martabat manusia, 2). aksesibilitas prioritas seperti fasilitas publik inklusif dan afirmasi kebijakan, serta 3). Pengembangan pendekatan berbasis empati dan penghormatan terhadap penyandang disabilitas
References
’Asyur, M. T. I. (1969). Tafsir Al-Tahrir wa Al-Tanwir. Dar Al-Tunisiyah li Al-Nasyr.
Al-Maroghi, A. M. (1946). Tafsir Al-Maraghi (Juz 15). Musthofa Al-Baby Al-Halaby.
Al-Qurthubi, A. A. M. bin A. bin A. B. (2006). Al-Jami’ Li Ahkam Al-Qur’an (Jilid 13). Al-Resalah.
Al-Thobary, A. J. M. bin J. (2001). Jami’ul Bayan ’an Ta’wili Ayi Al-Qur’an. Markaz al-Buhuts wa al-Dirasat al-’Arabiyyah wa al-Islamiyyah.
Ali, A., & Codina, G. (2024). Representations of Disability in Qur’anic Narratives. Journal of Disability and Religion, 29(1), 1–19.
Amin, I. M., et al. (2025). Tafsir Maudhu’i: Menelisik Sejarah, Metode, dan Signifikansinya dalam Pemikiran Tafsir Kontemporer. JSIM: Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan, 5 (6), 1331–1339.
Anisah, D. (2016). HUMANISM VALUES IN ISLAM (The Analysis of Qur’an Surah Al-Baqoroh verse 30-33 and surah Al- Isra’ verse 70) THESIS.
Antoni, & Hidayat, R. (2024). Perlindungan Hukum Terhadap Anak Penyandang Disabilitas yang Menjadi Korban Tindak Pidana Pemerkosaan dalam Perspektif Hukum Pidana Islam. Journal of Sharia and Legal Science, 2(2), 210–227.
Ash-Shiddiqie, M. H. (2000). Tafsir Al-Qur’anul Majid An-Nuur. PT. Pustaka Rizki Putra.
Chozin, F. H., & Aziz, A. W. (2024). Trilogi Proses Integrasi Sosial Dan Implikasi Terhadap Kemuliaan Berdasarkan Surah Al-Hujurat (49): 13 : Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 9 (1) 19–50.
Christina, M., & Paruntu, K. (2023). Penerapan Kebijakan Hak Aksestabilitas dalam Undang-undang Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Penyandang Disabilitas di Indonesia. Jurnal Fakultas Hukum Universitas Sam Ratulangi, 12 (2).
Darmadi, D., et al. (2021). Human Governance : Aksesibilitas Fasilitas Publik Terhadap Penyandang Disabilitas. Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, 8(2), 100–112.
Government of Republic of Indonesia. (1997). Act of the Republic of Indonesia on Disability people. 18. https://www.bphn.go.id/data/documents/97uu004.pdf
Hasan, H., et al. (2025). Metode Penelitian Kualitatif. Penerbit Tri Edukasi Ilmiah.
Hompage, J.et al. (2022). Dukungan Sosial Keluarga Penyandang Disabilitas dalam Keterbukaan Akses Pendidikan. SOSIOHUMANIORA: Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Humaniora, 8(1), 46–53.
Ihsanudin, M. H. (2025). Konsep al- qur’an dalam pencegahan stigma terhadap penyandang disabilitas menurut imam nawawi al-bantani dalam tafsir al-munir. Thesis UIN Raden Intan Lampung.
Ikawati, D., et al. (2024). Potret Penyandang Disabilitas di Indonesia Hasil Long Form Sensus Penduduk 2020. Badan Pusat Statistik.
Karomalloh, A. D. (2024). Disabilitas dan Tantangan di Dunia Kerja. Kementrian Sosial Republik Indonesia. https://kemensos.go.id/jurnal-dan-artikel/direktorat-jenderal-pemberdayaan-sosial/Disabilitas-dan-Tantangan-di-Dunia-Kerja
KPAI, T. (2020). Miris! dua anak disabilitas ditelantarkan, ditolak sekolah inklusi hingga dikunjungi KPAI. Kpai.Go.Id. https://www.kpai.go.id/publikasi/miris-dua-anak-disabilitas-ditelantarkan-ditolak-sekolah-inklusi-hingga-dikunjungi-kpai
Kurnia Utami,. et al. (2024). Stigma Masyarakat terhadap Anak Penyandang Disabilitas. 05(02), 336–342.
Malik, D. A., et al. (2024). Perlindungan Hak Penyandang Disabilitas dalam Perspektif Sosiologi Hukum. Legal Standing Jurnal Ilmu Hukum, 8(3), 871–881.
Mu’thi, A., & Al-Atsari, A. (2004). Terjemah Tafsir Ibnu Katsir (Y. Harun (ed.); Jilid 8). Pustaka Imam Syafi’e.
Muhammad Idris, D. (2025). Quraish Shihab’s Tafsir of QS. ’Abasa (80): 1-10: Rethinking Disability In Contemporary Context. Jurnal Keislaman, 08(2), 84–98.
Mulyani, K., et al. (2022). Ragam diskriminasi penyandang disabilitas fisik tunggal dalam dunia kerja. KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services, 3(1), 11–20.
Pardede, L., et al. (2023). Sosialisasi Peduli Penyandang Disabilitas: Kesetaraan Hak dalam Sistem Pendidikan di SMA Namira Medan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MAJU UDA Universitas Darma Agung MEDAN, 4(3), 14–25.
Propiona, J. K. (2021). Implementasi Aksesibilitas Fasilitas Publik Bagi Penyandang Disabilitas. Jurnal Analisa Sosiologi, 10, 1–18.
Putri, D. M., et al. (2024). Pemenuhan Hak Bekerja Bagi Penyandang Disabilitas Menurut Perspektif Huqquq Al- Ra ’ iyyah. Iuris Studia Jurnal Kajian Hukum, 5(2), 364–376.
Quthb, S. (2004). Terjemah Tafsir Fi Dzilal Al-Qur’an. Gema Insani Press.
Ridho, H. (2021). Membumikan Nilai-Nilai Keadilan Dalam Al-Qur`An Terhadap Sila Keadilan Sosial. HUMANISTIKA : Jurnal Keislaman, 7(2), 151–189.
Sadly, M., et al. (2025). HAK-HAK KEMANUSIAN DALAM AL-QUR’AN (Analisis Tentang QS Al-A’rāf/7: 24 dan QS Al-Isra’/17: 70). Jurnal Kajian Pendidikan, 7 (1), 117–129.
Saidi, M., et al. (2021). Hukum Disabilitas di Indonesia. Rajawali Press.
Salim, I., & Joni Yulianto. (2015). Pemenuhan Hak-hak Disabilitas. BAPPENAS, KSP dan JPODI.
Saputra, A. (2019). selain drg Romi, Ini Sederet Kasus Diskriminasi Disabilitas di RI. Detiknews. https://news.detik.com/berita/d-4649112/selain-drg-romi-ini-sederet-kasus-diskriminasi-disabilitas-di-ri
Shihab, M. Q. (2017). Tafsir Al-Misbah (Jilid 10). Lentera Hati.
Sibawihi, Basri, H., & Irsyad, M. (2024). Human Rights Perspective of the Quran. As-Salam: Jiurnal Islamic Social Sciences and Humanities, 2(3), 19-30.
Thobib, N. F. (2025). Pemenuhan Hak Pilih Penyandang Disabilitas Di Kabupaten Pekalongan Pada Pemilihan Presiden 2024 Perspektif Fiqh Siyasah. Thesis Universitas Islam Negeri KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
Vera, W., et al. (2024). Triangulasi Data Dalam Analisis Data Kualitatif. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 10 (17), 826–833.
Widjaja, A. H., et al. (2020). Perlindungan Hak Penyandang Disabilitas dalam Memperoleh Pekerjaan dan Penghidupan yang Layak bagi Kemanusiaan .
Yusup, A. A. (2024). Agama dan Penghormatan pada Martabat Manusia dalam Perspektif Abdullahi Ahmed An-Na’im. JURNAL ILMIAH FALSAFAH: Jurnal Kajian Filsafat, Teologi Dan Humaniora, 10(2), 107–123.
Zaravina, P. (2024). 17,85% Penyandang Disabilitas di Indonesia Tidak Pernah Sekolah, Apa yang Salah? https://data.goodstats.id/statistic/1785-penyandang-disabilitas-di-indonesia-tidak-pernah-sekolah-apa-yang-salah-P7JYL.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Nurul Kamilia, Abdul Syukkur

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).



