METODOLOGI PEMBELAJARAN TAHFIZ DENGAN PENDEKATAN DEEP LEARNING DI SEKOLAH BERBASIS ISLAM
DOI:
https://doi.org/10.30868/at.v10i02.9084Keywords:
Metodologi Pembelajaran Tahfiz, Deep LearningAbstract
Pembelajaran Tahfiz atau Pendidikan Agama Islam di abad ke-21 dituntut tidak hanya menyamTahfizkan materi keagamaan secara tekstual, tetapi kontektual dan menumbuhkan pemahaman yang mendalam, nilai-nilai spiritual, serta kemampuan berpikir kritis pada peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis metodologi pembelajaran pendekatan deep learning dalam pembelajaran Tahfiz, serta mengeksplorasi bagaimana pendekatan ini dapat meningkatkan kualitas pemahaman dan karakter siswa. Pendekatan deep learning dipahami sebagai strategi pembelajaran yang menekankan keterlibatan aktif siswa dalam proses berpikir reflektif, analitis, dan aplikatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif terhadap literatur yang relevan, termasuk teori pembelajaran, kurikulum, dan pendekatan historis dalam pendidikan Islam. Hasil daqri penelitian menunjukkan bahwa integrasi pembelajaran Tahfiz dengan pendekatan deep learning dapat memperkuat internalisasi nilai akidah dan akhlak islami, membangun koneksi antara masa lalu dan realitas kekinian, serta mendorong siswa untuk berpikir kritis terhadap tantangan moral dan sosial. Metodologi pembelajaran Tahfiz yang berbasis akidah dan akhlak yang didesain secara mendalam dapat menjadi alternatif strategis dalam membentuk karakter religius dan kompetensi siswa dalam menghadapi tantangan.
References
Absori, A., Rofiq, M. H., & Amawi, B. Z. (2024). Peranan Pendidikan Agama Islam Dalam Mengatasi Kenakalan Remaja Di SMP Pesantren Babakan Ciwaringin Kabupaten Cirebon. Irsyaduna: Jurnal Studi Kemahasiswaaan, 4(1), 80–91. https://doi.org/10.54437/irsyaduna.v4i1.1573
Adnyana, I. K. S. (2024). Implementasi Pendekatan Deep Learning dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia. Retorika: Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Flores, 5(1), 1–14. https://doi.org/10.37478/rjpbsi.v5i2.5304
Assingkily, M. S. (2021). Metode Penelitian Pendidikan: Panduan Menulis Penelitian Ilmiah dan Tugas Akhir. Yogyakarta: K-Media.
Bahrudin, F. (2019). IMPLEMENTASI PENDEKATAN PEMBELAJARAN BERBASIS
STUDENT CENTERED LEARNING. Pro Patria: Jurnal Pendidikan, Kewarganegaraan, Hukum, Sosial, dan Politik. https://doi.org/10.47080/PROPATRIA.V2I1.493.
Basa, F. (2017).The deeper learning and its implication in Islamic religion learning (A study on “Deeper Learning: 7 Powerful Strategies for In-Depth and Longer-Lasting Learning” by Eric Jensen and LeAnn Nickelsen) (Skripsi, Departemen Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta). Digilib UIN Sunan Kalijaga. https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/24770
Biggs, J., & Tang, C. (2011). Teaching for quality learning at university: What the student does (4th ed.). McGraw-Hill Education.
Diputera, A. M. (2024). Memahami Konsep Pendekatan Deep Learning dalam Pembelajaran Anak Usia Dini Yang Meaningful , Mindful dan Joyful : Kajian Melalui Filsafat Pendidikan. Jurnal Bunga RamTahfiz Usia Emas. 4(2), 108-120. https://doi.org/10.24114/jbrue.v10i2.67168.
Entwistle, N. (2000). Promoting deep learning through teaching and assessment: Conceptual frameworks and educational contexts. Paper presented at the Teaching and Learning Research Programme Conference, Leicester, UK. Retrieved from https://www.etl.tla.ed.ac.uk/docs/ETLreport1.pdf
Fathurrohman, A., Kuncoro, P., Fatmah, K., Saputra, A., Tyasmaning, E., Wijaya, M., Holimi, M., & , H. (2020). Implementasi Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Pada Madrasah Tingkat Dasar di Kabupaten Pasuruan. Jurnal Al-Murabbi, 5(2), https://doi.org/10.35891/amb.v5i2.2139.
Fatimah, S., Basri, I., & Hastuti, H. (2024). Learning History with DeepThink: A Model to Train Critical Thinking Skills. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan. https://doi.org/10.35445/alishlah.v16i2.4915.
Hajras, et al. (2024). Pendidikan Karakter dalam Perspektif Islam. Lombok: CV. Al-Haramain Lombok.
Isnawati, I., Amprasto, A., & Sardjijo, S. (2023). Pengaruh Penerapan Pendekatan Terpadu Berbasis Active Deep Learner Experience (Adlx) dan Karakter Religius Terhadap Sikap Bergotong–Royong Siswa. Research and Development Journal of Education. 9(2), 520-531. https://doi.org/10.30998/rdje.v9i2.15091.
Khairi, A., Masri, D., Pratama, R., & Situmorang, S. E. Z. (2023). Metode Pembelajaran di dalam Q.S An-Nahl Ayat 125 Berdasarkan Tafsir Al-Misbah. Hibrul Ulama: Jurnal Ilmu Pendidikan dan Keislaman. 5(2), 447-48. https://doi.org/10.47662/hibrululama.v5i1.510.
Khotimah, D. K., & Abdan, M. R. (2025). Analisis Pendekatan Deep Learning untuk Meningkatkan Efektivitas Pembelajaran TAHFIZ di SMKN Pringkuku. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI), 5(2), 866–879. https://doi.org/10.53299/jppi.v5i2.1466.
Ma`arif, M., Sirojuddin, A., & Rofiq, M. (2022). Implementing Learning Strategies for Moderate Islamic Religious Education in Islamic Higher Education. Jurnal Pendidikan Islam. https://doi.org/10.15575/jpi.v8i1.19037.
Marton, F., & Säljö, R. (1976). On qualitative differences in learning: I—Outcome and process. British Journal of Educational Psychology, 46(1), 4–11. https://doi.org/10.1111/j.2044- 8279.1976.tb02980.x.
Masulah, S. (2018). Analisa Materi Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Madrasah Aliyah Kelas XI dan Relevansinya di Indonesia. EDURELIGIA: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2(1), 69-76. https://doi.org/10.33650/EDURELIGIA.V2I1.759.
Muhammad Anggana Galih Pratama, & Fahmi Alfianto, at al. (2023). Teknik Penilaian Hasil Belajar Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. JURDIKBUD: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan. 3(3), 16-24. https://doi.org/10.55606/jurdikbud.v3i3.2182.
Musarwan, M., & Warsah, I. (2022). Evaluasi Pembelajaran (Konsep. Fungsi dan Tujuan) Sebuah Tinjauan Teoritis. Jurnal Kajian Pendidikan Islam. 1(2), 186-199. https://doi.org/10.58561/jkpi.v1i2.35.
Na’im Z. (2021). Manajemen Pendidikan Islam. Bandung: Widina Bhakti Persada. Putri, R. (2024). Inovasi Pendidikan dengan Menggunakan Model Deep Learning di Indonesia. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan dan Politik. 2(2), 69–77. https://doi.org/10.61476/186hvh28.
Ramsden, P. (2003). Learning to teach in higher education (2nd ed.). RoutledgeFalmer.
Saripudin, D., Komalasari, K., & Anggraini, D. (2021). Value-Based Digital Storytelling Learning Media to Foster Student Character. International Journal of Instruction. https://doi.org/10.29333/IJI.2021.14221A.
Subakti, M., Ahmad, I., Syafii, A., Thontowi, Z., & Putro, N. (2020). Trends in the Implementation of Higher-Order Thinking Skills in Islamic Religious Education in Madrasahs and Schools: A Systematic Literature Review. Jurnal Pendidikan Islam, 9, 195-
https://doi.org/10.14421/JPI.2020.92.195-216.
Sudarmansyah, R., Rostika, D., Aliyani, H., & Pebriani, Y. (2023). Mengenal Sejarah Kerajaan Islam Untuk Pembentukan Karakter Siswa di Sekolah Dasar. Jurnal Multidisiplin Indonesia. https://doi.org/10.62007/joumi.v1i2.241.
Rahayu, S. (2021). Akulturasi Masjid Agung Nur Sulaiman Banyumas dalam Pembelajaran Sejarah Lokal di SMA Negeri 1 Baturraden. Keraton: Journal of History Education and Culture. https://doi.org/10.32585/KERATON.V3I1.1609.
Riva’i, Idham (2023). Efektivitas Pembelajaran Tahfiz atau Pendidikan Agama Islam (Tahfiz) pada Siswa Kelas Viii di Smp Terpadu Al-Ittihadiyah Bogor. Al-Mubin: Islamic Scientific Journal. 6(1), 85-95. https://doi.org/10.51192/almubin.v6i01.487.
Rukhmana. (2022). Penelitian Kualitatif vol 3. Karanganyar: CV Rey Media Grafika.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Moch Yasyakur, E Mujahidin, Santi Lisnawati, Herman Herman

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).



