INTERTEKS TERJEMAH AL-QUR’AN SEKTARIAN DENGAN GLOBAL AHLU AL-QUR’AN TRANSLATION

Kajian Atas Produk Terjemah Al-Qur’an Anti Hadis Indonesia dan Relasinya dengan Jaringan Global

Authors

  • Rohmat Rohmat Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Indonesia
  • Rizqa Ahmadi Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Indonesia
  • Muhammad Khoirul Malik Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30868/at.v10i02.8209

Keywords:

Inkar Sunnah Intertekstual Sama’

Abstract

Produk terjemahan Al-Qur’an Yayasan Tauhid Indonesia (YATAIN) menghasilkan terjemahan yang berbeda dengan terjemahan Mayoritas Muslim indonesia yang diwakili terjemahan Al-Qur’an oleh kementerian agama. Fokus penelitian ini diarahkan pada model terjemahan  yang menggunakan pendekatan faham inkar sunnah. Penelitian ini menggunakan teori intertekstualitas untuk menganalisis keterkaitan dan perbedaan antara produk tafsir Al-Qur’an kelompok inkar sunnah Indonesia (lokal) dengan kelompok terjemahan ahlu qur’an (global). Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi teks. Data utama diperoleh dari terjemahan kelompok Inkar sunnah Indonesia yang dipelopori Nazwar Syamsu dan Minardi Mursid dengan terjemahan Ahlul-qur’an global. Analisis dilakukan dengan membandingkan terjemahan kata kunci tertentu seperti kata “sama’/langit” dalam konteks pengetahuan lokal dan global. Peneliti juga mempertimbangkan latar belakang sosio-kultural para penerjemah, metode terjemahan yang digukan dan dampaknya terhadap pemahaman pembaca. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan signifikan dalam pendekatan terjemahan. Nazwar Syamsu dan Minardi Mursid cenderung menggunakan metode tafsiriyah dengan konteks ilmiah modern. Sementara terjemahan ahlul-Qur’an global lebih condong pada pendekatan literal. Walaupun sama-sama penganut paham inkar sunnah, keterkaitan intertekstual kedua karya hampir tidak ditemukan. Penelitian ini memberi wawasan baru tentang bagaimana latar belakang penerjemah dan konteks pendekatan yang berbeda mempengaruhi hasil suatu produk terjemahan tertentu

References

Ahmadi, R. (2015). MODEL TERJEMAHAN AL-QURAN TAFSIRIYAH USTAD MUHAMMAD THALIB. Jurnal CMES, 8, 57–69.

Amrul Choiri, & Bambang Setiaji. (2014). AL-QURAN DAN AL-SUNNAH SEBAGAI SUMBER AJARAN ISLAM. ResearchGate.

Atika Kurniawati, D., Wartiningsih Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, A., & Untan, F. (n.d.). KAJIAN INTERTEKSTUAL PADA NOVEL SURAT KECIL UNTUK TUHAN DAN NOVEL AIR MATA SURGA.

Burhan Nurgiyantoro. (1998). Teori Pengkajian Fiksi (kedua). Gadjah Mada University Press.

Burhani, A. N. (2015). Sectarian Translation of the Qur’an in Indonesia: The Case of the Ahmadiyya. Al-Jami’ah: Journal of Islamic Studies, 53(2), 251. https://doi.org/10.14421/ajis.2015.532.251-282

Hasan, Moh. A. K., & Hidayat, S. (2017). TERJEMAHAN AL-HURÛF AL-MUQATHTHA‘AH VERSI INKAR AL-SUNNAH: Telaah Kritis Al-Qur`an dan Terjemah Versi Tadabbur. MIQOT: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 41(1). https://doi.org/10.30821/miqot.v41i1.367

https://www.goodreads.com/author/show/2999073.Nazwar_Syamsu. (n.d.).

Ibnu Mandur. (2013). Lisan al-Arabi. Dar al-Kutub al-’Ilmiah.

Ida Ilmiah, M. (2022). INGKAR SUNNAH (ARGUMEN DAN TOKOHNYA). El-Mizzi: Jurnal Ilmu Hadis, 1.

Indriati, A., Sunan, U., Yogyakarta, K., Marsda, J., & Yogyakarta, A. (2016). KAJIAN TERJEMAHAN AL-QUR’AN (Studi Tarjamah al-Qur’an Basa Jawi “Assalam” Karya Abu Taufiq S.) (Vol. 1, Issue 1). http://lajnah.kemenag.go.id,

John Obert Voll. (1994). Islam: Continuity and Change in the Modern World (Second Edition). Syracuse University Press.

Lukman, F. (2015). Epistemologi Intuitif dalam Resepsi Estetis H.B. Jassin terhadap Al-Qur’an. JOURNAL OF QUR’AN AND HADITH STUDIES, 4(1), 37–55. https://doi.org/10.15408/quhas.v4i1.2282

Lukman, F. (2016). STUDI KRITIS ATAS TEORI TARJAMAH ALQUR�AN DALAM �ULUM ALQUR�AN. Al-A’raf : Jurnal Pemikiran Islam Dan Filsafat, 13(2), 167. https://doi.org/10.22515/ajpif.v13i2.262

Moch Nur Ichwan. (2009). Negara, Kitab Suci Dan Politik: Terjemahan Resmi al-Quran Di Indonesia.” In Sadur: Sejarah Terjemahan Di Indonesia Dan Malaysia (C.-L. Henry, Ed.). Gramedia.

Muhammad, M. (2018). Dinamika Terjemah Al-Qur’an (Studi Perbandingan Terjemah Al-Qur’an Kemenerian Agama RI dan Muhammad Thalib). Jurnal Studi Ilmu-Ilmu Al-Qur’an Dan Hadis, 17(1), 1. https://doi.org/10.14421/qh.2016.1701-01

Muhtadin, S., Syafiq Riza Hasan, S. R. H., & Sofyan Siddik. (2022). PERAN BAHASA ARAB DALAM MEMAHAMI AL-QUR`ĀN DAN KORELASINYA DENGAN AJARAN MINARDI MURSYID DALAM MENAFSIRKAN AL-QUR`ĀN. Al-Majaalis, 9(2), 248–262. https://doi.org/10.37397/almajaalis.v9i2.203

Nazwar Syamsu. (1969). Isa Al-Masih di Venus. Pustataka Sa’adijah.

Nur Ichwan, M. (2001). Differing Responses to an Ahmadi Translation and Exegesis. The Holy Qur’ân in Egypt and Indonesia. Archipel, 62(1), 143–161. https://doi.org/10.3406/arch.2001.3668

Nurmansyah, I. (2019). KAJIAN INTERTEKSTUALITAS TAFSIR AYAT ASH-SHIYAM KARYA MUHAMMAD BASIUNI IMRAN DAN TAFSIR AL-MANAR KARYA MUHAMMAD RASYID RIDHA. Al-Bayan: Jurnal Studi Ilmu Al- Qur’an Dan Tafsir, 4(1). https://doi.org/10.15575/al-bayan.v4i1.4792

Oktaviany, H., Priyadi, A. T., & Seli, S. (n.d.). KAJIAN INTERTEKSTUAL PADA NOVEL SANG PEMIMPI KARYA ANDREA HIRATA DAN SEPATU DAHLAN KARYA KHRISNA PABICHARA.

Rahmawati, I. S., & Lestari, M. (2020). Jurnal Educatio FKIP UNMA KAJIAN INTERTEKSTUAL FILM 5 CM DAN FILM NEGERI VAN ORANJE DAN IMPLEMENTASINYA SEBAGAI BAHAN AJAR APRESIASI SASTRA DI SMA. 6(2), 269–277. https://doi.org/10.31949/educatio.v6i2.408

Saeed Majidi Golvandini. (2018). The Role and Use of Hermeneutics and Intertextuality in Translating Mystical and Esoteric Texts: A Comparative Study on Pickthall’s and Nasr’s Translation of the Quran.

Septiyani, V. I., & Sayuti, S. A. (2020). Oposisi dalam Novel “Rahuvana Tattwa” karya Agus Sunyoto: Analisis Intertekstual Julia Kristeva (Opposition in Agus Sunyoto’s “Rahuvana Tattwa” Novel: Julia Kristeva’s Intertextual Analysis). Lensa: Kajian Kebahasaan, Kesusastraan, Dan Budaya, 9(2), 174. https://doi.org/10.26714/lensa.9.2.2019.174-186

Suwardi Endraswara. (2014). Metodologi Penelitian sastra Bandingan (Kedua).

Syamsu. (1978). Koreksi Terjemahan Bacaan Mulia H.B. Jassin. Pustaka Sa’dijah.

Umar, J., Tarbiyah, F., Uin, K., Kopelma, A., Kota, D., & Aceh, B. (2017). KEGUNAAN TERJEMAH QUR’AN BAGI UMMAT MUSLIM (Vol. 14, Issue 1).

Published

24-11-2025

How to Cite

Rohmat, R., Ahmadi, R., & Malik, M. K. (2025). INTERTEKS TERJEMAH AL-QUR’AN SEKTARIAN DENGAN GLOBAL AHLU AL-QUR’AN TRANSLATION: Kajian Atas Produk Terjemah Al-Qur’an Anti Hadis Indonesia dan Relasinya dengan Jaringan Global. Al-Tadabbur: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 10(02), 439–452. https://doi.org/10.30868/at.v10i02.8209

Citation Check