STUDI ANALISIS KAIDAH ASBABUN NUZUL KELEBIHAN DAN KEKURANGANNYA
DOI:
https://doi.org/10.30868/at.v4i02.467Abstract
Salah satu proses untuk menyingkap makna teks Al-Qur’an adalah dengan mengetahui konteks yang membentuknya. Pijakan inilah yang kemudian menjadikan keberadaan asbab al-nuzul menjadi salah satu penentu untuk memahami teks Al-Qur’an. Kesadaran akan pentingnya asbab al-nuzul didukung pula dengan diturunkannya teks Al-Qur’an selama kurang lebih 23 tahun, dan sedikit sekali ayat-ayat yang diturunkan tanpa adanya sebab eksternal, sehingga dari situ memunculkan pemahaman bahwa ada dialektika antara teks dengan realitas. Dalam kaitannya terkait fungsi asbab al-nuzul sebagai salah satu piranti untuk memahami teks Al-Qur’an, tentunya dibutuhkan rumusan kaidah dalam proses pemahaman dan penetapan hukum suatu ayat. Kaidah yang digunakan mayoritas ulama’ al-‘ibrah bi ‘umum al-lafz la bihusus al-sabab, dengan kaidah yang dijadikan pedoman minoritas ulama’ al-‘ibrah bi khusus al-sabab la bi‘umum al-lafz dalam tataran aplikatif tidak selalu memproduk hasil yang sama. Untuk itu, fokus penelitian ini adalah untuk meneliti sisi kelebihan dan kelemahan terhadap aplikasi kaidah asbab al-nuzul dalam penetapan hukum.References
Sumber dari Jurnal
Maya, AAR. (2014). Perspektif Al-Qur’an tentang Konsep Al-Tadabbur. Al-Tadabbur: Jurnal Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, 01(01).
Maya, R. (2018). Perspektif Al-Qur’an tentangPerubahan Sosial: Analisis Penafsiran Term Al-Taghyir, Al-Ibtila’, Al-Tamhish, dan Al-Tamkin. Al-Tadabbur: Jurnal Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, 03(01).
Munjin, S. (2019). Konsep Asbab Al-Nuzul dalam Ulum Al-Qur’an. Al-Tadabbur: Jurnal Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, 04(01).
Sumber dari Buku
Al-Qattan, M.K. (1992). Studi Ilmu-Ilmu Qur’an. Bogor: Litera Antar Nusa.
Al-Sabuni, M. ‘A. (2001). Al-Tibyan fi ‘Ulum Al-Qur’an. Jakarta: Pustaka Amani.
Al-Suyuti, J.A. (1997). Al-Itqan fi ‘Ulum Al-Qur’an. Beirut: Dar Al-Kutub Al-‘Ilmiyyah.
Al-Wahidi. (1991). Asbab Al-Nuzul. Beirut: Dar Al-Fikr.
Al-Zarqani, M.Ã. (1996). Manahil Al-‘Irfan fi ‘Ulum Al-Qur’an. Beirut: Dar Al- Kutub Al-‘Ilmiyyah, Vol 1
Ash-Shiddieqy, H. (1993). Ilmu-Ilmu Al-Qur’an. Jakarta: PT Bulan Bintang.
Baidan, N. (2005). Wawasan Baru Ilmu Tafsir. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Chirzin, M. (2015). Mengerti Asbabun Nuzul. Jakarta: Zaman.
Denffer, A.V. (1985). Ulum Al-Quran: An Introduction to The Sciences of The Quran. London: The Islamic Foundation.
Hamzah, A. (2019). Metode Penelitian Kepustakaan (Library Research). Malang: Literasi Nusantara.
Hidayat, K. (1996). Memahami Bahasa Agama; Sebuah Kajian Hermeneutik. Jakarta: Paramadina.
Ichwan, M.N. (2008). Studi Ilmu-Ilmu Al-Qur’an. Semarang: Rasail.
Rahman, F. (1994). Islam. Bandung: Pustaka.
Sadiqin, A. (2008). Antropologi Al-Qur’an; Model Dialektika Wahyu & Budaya. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Shalah, I. (1972). ‘Ulum Al-Hadith. Madinah: Al-Maktabah Al-Islamiyah.
Shihab, M.Q., dkk. (2013). Sejarah Ulumul Qur’an. Jakarta: Pustaka Firdaus.
Shihab, M.Q. (2007). Membumikan Al-Qur'an: Fungsi dan Peran Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat. Bandung: Mizan.
Shihab, M.Q. (2019). Kaidah Tafsir; Syarat, Ketentuan, dan Aturan yang Patut Anda Ketahui dalam Memahami Ayat-Ayat Al-Qur’an. Tangerang: Lentera Hati.
Shihab, U. (2005). Kontekstualitas Al-Qur’an: Kajian Tematik atas Ayat-Ayat Hukum dalam Al-Qur’an. Jakarta: Pena Madani.
Syadali, A., dan Rafii, A. (1997). Ulumul Qur’an. Bandung: Setia Budi.
Taimiyah, I. (1971). Muqaddimah fi Ushul Al-Tafsir. Beirut: Dar Al-Qur’an Al-Karim.
Zaid, N.H.A. (1993). Tekstualitas Al-Qur’an; Kritik Terhadap Ulum Al-Qur’an. Yogyakarta: LkiS Yogyakarta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).