INKARUS SUNNAH DARI KALANGAN MUSLIM DALAM LINTASAN SEJARAH
DOI:
https://doi.org/10.30868/at.v1i01.172Abstract
Kedudukan nash syar’i –al-Qur’an dan as-Sunnah– didalam Islam sangat agung dan mulia. Keduanya adalah  sumber pengambilan hukum
dan pedoman hidup bagi seorang muslim di dunia ini. Kebahagiaan  dan keselamatan  yang  akan  diraih  seorang  muslim di  dunia  dan  akhirat
adalah sangat tergantung sejauh mana ia berpegang teguh dengan keduanya.
Namun  dalam  realita  kehidupan  ini  banyak  manusia  yang
tergelincir  dari jalan  yang lurus tadi dengan beragam bentuk, dimana salah satunya adalah  ketika mereka melakukan pengingkaran terhadap as-Sunnah atau hadits Rasulullah .
Penolakan  terhadap  as-Sunnah dahulunya lebih diakibatkan oleh
ketidaktahuan  sementara  orang  terhadap  fungsi  dan  kedudukan  as- Sunnah tersebut, dan kemunculannya masih bersifat perorangan,  bukan
dari kelompok yang terorganisir.Lain halnya dengan kemunculan Inkarus
Sunnah  di  era  modern, dimanapemikiran  ini  muncul akibat  pengaruh kolonialisme yang  sangat  gigih  berupaya  melumpuhkan Dunia  Islam.
Kemunculannya dipelopori oleh para tokoh yang menamakan diri mereka
mujtahid, pembaharu atau modernis. Bahkan banyak pihak pengusungnya yang muncul dalam bentuk terorganisir,  sehingga pengaruh  negatifnya lebih cepat tersebar di dalam tubuh umat Islam.
Â
Keywords: Â inkarus sunnah, propaganda, imperialisme, dekonstruksi.Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).